Empat Poin Perubahan Usungan Anies di Agenda Dialog Kebangsaan

Reporter : Danny

Optika.id - Calon Presiden Anies Baswedan menghadiri Dialog Kebangsaan di Hotel Grand Pasundan, Kota Bandung, Sabtu, (5/8/2023). Dalam pidato politiknya di hadapan ribuan kader, simpatisan, dan relawan, Anies menawarkan tiga poin perubahan sebagai jawaban masa depan.

Baca juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma

Mulanya, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu menyoal pertumbuhan ekonomi yang tidak merata di Indonesia. Oleh karenanya semenjak disumpah jabatan, ia senantiasa membawa misi keadilan untuk semua kalangan.

Dan dalam kenyataannya kita menyaksikan bahwa ada kelompok yang merasakan kesejahteraan dengan lompatan yang besar, tapi mayoritas tidak merasakan lompatan kesejahteraan yang tinggi. Betul? Ini yang harus menjadi perhatian kita, kata Anies, sebagaimana dipantauwartawandi lokasi acara.

Sarjana lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta itu lalu menyajikan data statistik terkait angka pengangguran dan Tenaga Kerja Asing (TKA).

Bahkan tadi bicara lapangan pekerjaan, saya beri (data) statistiknya bahwa dari tahun 2015 sampai 2021 kita menyaksikan angka pengangguran yang naik 6,49 persen. Sementara jumlah tenaga kerja kita, tenaga asing, itu naik 12,3 persen, paparnya.

Baca juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024

Lebih lanjut, Pendiri Indonesia Mengajar itu menukil pidato kunci Ahmad Heryawan yang disampaikan sebelumnya terkait tenaga kerja. Ia menyandarkan referensinya kepada Korea Selatan yang terpaut dua hari lebih awal hari kemerdekaannya.

Mengapa di Korea Selatan lebih banyak pekerjaan daripada pekerja. Mengapa di Indonesia lebih banyak pekerja daripada pekerjaan? ucapnya.

Berdasarkan permasalahan kompleks seperti diurai sebelumnya, Anies Baswedan bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan menawarkan empat poin perubahan yang langsung menyentuh denyut nadi kehidupan masyarakat, yakni biaya hidup dan pangan murah, terbukanya lapangan pekerjaan, kesetaraan dalam pelayanan kesehatan, dan mudahnya akses pendidikan yang berkualitas.

Baca juga: Anies Ngaku Belum Lebaran dengan Cak Imin, Jadwal Padat?

Kita menginginkan agar aspek perubahan itu terjadi, biaya hidup, kebutuhan pangan yang mahal berubah menjadi murah, lapangan pekerjaan yang terbatas berubah menjadi lapangan pekerjaan yang luas, pelayanan kesehatan berubah menjadi pelayanan kesehatan yang memberikan kesetaraan kepada semua, dan pendidikan berkualitas yang dapat diakses oleh semua, jelasnya.

Cara Anies Baswedan dalam mengurai masalah dan menemukan solusi terbaiknya sesungguhnya tampak jelas dituntun oleh pikiran dan gagasan. Ia memahami dengan baik dan komprehensif bagaimana membawarakyat Indonesia keluar dari krisis yang berkepanjangan selama ini.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Sabtu, 14 Sep 2024 18:18 WIB
Jumat, 13 Sep 2024 08:24 WIB
Senin, 16 Sep 2024 11:12 WIB
Berita Terbaru