Optika.id - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara isu partainya yang disebut relawan Arus Bawah Jokowi (ABJ) akan menyodorkan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto. Apa kata Airlangga?
Baca juga: Klaim Punya 469 Suara, Bahlil Resmi Daftar Jadi Ketum Golkar!
"Ya ini kan the last chapter masih ada beberapa perkembangan," kata Airlangga di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (14/8/2023).
Airlangga tidak menjelaskan lebih jauh. Namun, dia mengatakan partainya masih akan melihat perkembangan selanjutnya.
"Kita lihat perkembangan selanjutnya," ungkap dia.
Saat ditanya sejauh mana isu cawapres dibahas oleh partai koalisinya, Gerindra, PAN, dan PKB, Airlangga mengaku baru membahas perihal kerja sama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Baca juga: Pengamat Sebut Mundurnya Airlangga Karena Kasus Hukum Sudah By Design
"Kan kemarin baru kita buat kerja sama di mana keputusan strategis dibicarakan ketua umum 4 partai. Partai golkar sangat suka dengan empat karena angkanya sangat cocok dengan nomor urut Golkar," tutur Airlangga.
Relawan Arus Bawah Jokowi sebelumnya mengaku mendapat kabar mengerucutnya bakal cawapres untuk Prabowo Subianto usai Partai Golkar dan PAN menyatakan dukungan. ABJ menyebut cawapres Prabowo mengerucut ke Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka.
"Relawan ABJ mendapatkan kabar bahwa posisi cawapres Prabowo makin mengerucut ke dua nama yakni Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka," Ketua Umum ABJ, Michael Umbas, kepada wartawan, Minggu (13/8/2023).
Baca juga: Idrus: Bahlil Tak Mungkin Jadi Plt, Tapi Bisa Jadi Ketum!
Umbas mengatakan PAN sudah pasti menyodorkan Erick Thohir dan kemungkinan Golkar akan menyodorkan Gibran namun masih menunggu hasil keputusan Mahkamah Konstitusi. Sedangkan PKB, kata dia, akan menyodorkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan dia menduga Cak Imin bisa juga mendukung Gibran.
"Namun dengan bergabungnya PAN dan Golkar, Cak Imin kemungkinan akan kompromistis dan bisa saja ikut mendukung Gibran juga. Pak Prabowo sendiri disebut nyaman baik ET (Erick Thohir) maupun Gibran. Jika hasil MK tidak lolos soal batas usia maka peluang ET sudah di tangan sebagai cawapres Prabowo," ucapnya.
Editor : Pahlevi