Oleh: Endik Hidayat
Baca juga: Munculnya Kelas Menengah Desa: Pilihan Menjadi Idealis Atau Materialis
Optika.id - Pada pertengahan tahun 2023 formasi anggota dan auditor SPI UPV Veteran Jatim didominasi oleh wajah-wajah baru. Sebagai langkah strategis awal Ketua SPI Dr. Rida Perwita Sari M.Ak menjelaskan program utama adalah meningkatkan kemampuan dan pengetahuan bagi anggota SPI maupun para auditor SPI tentang proses audit internal perguruan tinggi. Pelatihan pertama tanggal 7 sampai 9 Juni diikuti oleh sekretaris dan tiga anggota SPI yang baru bergabung pada bulan mei 2023 di Surabaya.
Acara pelatihan ini bertema In House Training Internal Audit Perguruan Tinggi mewujudkan clean dan good university governance. Materi utama adalah proses bisnis perguruan tinggi dan pengelolaan keuangan perguruan tinggi yang diampu oleh Taufik Kurrohman PhD, sedangkan sesi sharing tentang manejemen resiko perguruan tinggi disampaikan oleh Dr. Ika Barokah MM yang juga menjabat sebagai Ketua SPI Universitas Jember.
Baca juga: Perpanjangan Jabatan Kades dan Makin Kuatnya Cengkeraman Kekuasaan Oligarki Desa
Pelatihan internal audit berikutnya pada tanggal 9 sampai 11 Agustus di Yogyakarta difokuskan untuk meningkatkan kemampuan proses audit bagi para auditor SPI UPN Veteran Jawa Timur. Total 16 auditor yang menjadi peserta pelatihan internal audit perguruan tinggi yang mengusung tema Implementasi red flag Sistem untuk mencegah fraud di perguruan tinggi.
Acara ini dipandu oleh trainer yang bersertifikat internasional dan BNSP serta praktisi di bidang internal audit yakni Taufik Kurrohman PhD. Materi pelatihan fokus kepada audit keuangan perguruan tinggi dan audit barang milik negara pada perguruan tinggi. Pada sesi sharing terdapat diskusi interaktif dengan menghadirkan para ketua SPI yang berbagi pengalaman tentang pengelolaan keuanag dan barang milik negara di universitas masing-masing.
Baca juga: Undang-Undang PDP Sebuah Konsensus Politik dalam Perlindungan Data Pribadi Rakyat Indonesia
Tantangan dan tugas SPI UPN Veteran Jatim semakin kompleks untuk mewujudkan sistem pegawasan internal yang lebih mapan di kampus bela negara. Hal ini tergantung dengan kompetensi SDM untuk meningkatkan kualitas audit keuangan maupun bidang lainnya. Dengan menghadirkan para pakar internal audit, para auditor bisa menfokuskan kepada audit preventif dan meminimalisir tindakan fraud yang berdampak kepada kerugian negara di lingkungan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Kemampuan khusus yang hendak dibentuk dalam pelatihan ini bagi anggota SPI maupun auditor mampu mendeteksi kecurangan dalam pengelolaan keuangan perguruan tinggi, dan penyelewengan aset-aset yang termasuk barang milik negara.
Editor : Pahlevi