Optika.id - Pasangan Anies Baswedan Muhaimin Iskandar memunculkan gerakan rakyat yang menginginkan perubahan. Gerakan rakyat ini pula yang kemudian membuat sumber dana kampanye terbesar Pasangan AMIN berasal dari masyarakat.
Bagaimana kita mendorong pemberantasan korupsi, penegakan hukum, jadi tidak mungkin memulai dengan hal-hal kurang baik. Sumber dana terbesar kita dari mana? Bukan dari para penyumbang kepada capres atau cawapres, tapi dari para relawan yang sekarang bekerja luar biasa, ujar Co-Captain Timnas AMIN Sudirman Said, Kamis, (16/11/2023).
Baca juga: Timnas AMIN Hargai Bawaslu, Asal Jangan Tebang Pilih!
Dia menuturkan alat peraga seperti baju, kaos, rompi dan topi dibuat dan didanai sendiri oleh para relawan.
Baca juga: Timnas AMIN Yakin Paslon Lolos Putaran Kedua Pilpres Nanti
Coba dilihat, baju-baju mereka, kaos-kaos mereka, rompi-rompi mereka, topi-topi mereka, dibikin sendiri. Kalau dijumlahkan, berapa nilainya, jelasnya.
Hal ini menjadi andalan pasangan AMIN, dan menggambarkan adanya gerakan rakyat yang didanai dari masyarakat. Konsep seperti ini, ujar Sudirman, mirip seperti saat perang gerilya di mana pergerakan saat itu dilakukan mandiri dari iuran masyarakat.
Baca juga: WNI di London Inggris Deklarasikan Dukung Pasangan AMIN
Seperti perang gerilya, tidak ada markas besar. Adanya masyarakat yang iuran, iuran makanan, iuran fisik. Kami ingin menyampaikan penghargaan, terima kasih dan rasa syukur, jelas Sudirman.
Editor : Pahlevi