Optika.id - Tugas guru tidaklah terbatas pada mengajar saja. Di baliknya, ada tantangan dan tanggung jawab yang tak terhitung jumlahnya. Seperti moderator, motivator, konselor, serta pengawas pembelajaran dan pendidikan.
"Guru dipilih sebagai agen sosial oleh seluruh masyarakat untuk mendelegasikan ilmu pengetahuan kepada peserta didik, sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya," jelas Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Bidang Bisnis dan Pariwisata (Bispar) Kemendikbudristek Nana Halim dalam keterangannya, dikutip Optika.id, Senin (27/11/2023).
Baca juga: Abdul Mu'ti: Guru Kerap Jadi Korban Kepentingan Politik
Nana pun mengungkapkan beberapa tantangan yang akan dihadapi oleh guru di masa depan yang akan bertambah dan kian besar.
"Guru adalah seseorang yang memengaruhi pengetahuan melalui ajaran, contoh, dan pengalaman melewati proses pembimbingan kepada peserta didik. Pada prinsipnya, diarahkan agar peserta didik dapat berpikir sendiri," imbuh dia.
Lebih lanjut dia menilai bahwa peserta didik dengan segala karakter, komitmen moral dan kompetensinya sangat dipengaruhi oleh cinta serta kasih sayang dari seorang guru. Seorang guru yang populer, sambungnya, nanti akan menjadi teladan bagi peserta didiknya. Sementara peserta didik berusaha untuk mengikuti gurunya dalam adat istiadat, tata karma, gaya bicara dan sikapnya.
Maka dari itu, Nana menyoroti pentingnya kualitas guru di Indonesia.
Baca juga: Dua Polisi di Konawe Selatan Dicopot Usai Diduga Pungli Kasus Supriyani
Pasalnya, seseorang harus sadar bahwa perlu ketekunan, kesopanan, toleransi, pengendalian diri, disiplin, kelembutan, semangat, dan dedikasi untuk menjadi seorang guru dalam melaksanakan pengajaran dan pendidikan.
"Seorang guru dalam masyarakat multi-etnis, seperti Indonesia, harus berwawasan luas sebagai elite untuk menjamin stabilitas dan inovasi bagi pembangunan suatu bangsa," papar Nana.
Di sisi lain, seorang guru juga harus dihormati serta dijaga martabatnya lantaran guru lah yang membimbing serta menenangkan pikiran peserta didik untuk belajar dan mengajarinya banyak hal.
Baca juga: Lamongan Terus Tingkatkan Mutu Pendidikan dengan Akuntabilitas Dana
Profesi guru pun mempunyai peranan yang cukup penting di masyarakat karena memiliki kekayaan pengetahuan yang dapat diberikan kepada para peserta didiknya agar menjadi individu yang lebih baik suatu saat nanti.
Lebih lanjut Nana berharap kepada pemangku kebijakan, perancang program, pelaksana, evaluator, dan para peneliti untuk meningkatkan dan fokus pada kualitas, pembelajaran serta peningkatan profesi guru itu sendiri agar meningkatkan kualitas suatu bangsa itu sendiri.
Pemerintah juga harus menyediakan investasi untuk peningkatan kualitas guru, saran dia.
Editor : Pahlevi