Surabaya (optika.id) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya siap mengajukan permohonan rekomendasi perpanjangan pelaksanaan rapat pleno terbuka rekapitulasi suara pemilu kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) setempat hingga Kamis, 7 Maret 2024.
"Kami tuntaskan tanggal 6 Maret kalau tidak bisa, maksimal tanggal 7 Maret," kata Ketua KPU Kota Surabaya Nur Syamsi di kantor lembaga terkait, Selasa, (5/3/2024).
Baca juga: Usai Penetapan Calon, Eri Janji Tak Gunakan Fasilitas Negara Saat Kampanye
Pelaksanaan pleno rekapitulasi suara telah berjalan sejak 28 Februari 2024 dan seharusnya berakhir pada 5 Maret 2024.
Namun, kata Syamsi, hingga saat ini masih ada 11 kecamatan yang belum mengirimkan formulir D hasil ke KPU Kota Surabaya, yakni Tandes, Tenggilis Mejoyo, Sukolilo, Wonocolo, Kenjeran, Semampir, Tegalsari, Gubeng, Wonokromo, Krembangan dan Sawahan.
"Proses rekapitulasi di kecamatan berjalan sebagaimana yang diatur dalam ketentuan. Kemudian memang terdapat beberapa kejadian, misalnya hitung ulang yang agak membuat lama," ujarnya.
Dia meminta bagi panitia pemilihan kecamatan (PPK) di belasan kecamatan tersebut bisa segera mengirimkan formulir D hasil ke Kantor KPU Kota Surabaya.
Baca juga: Diarak Menaiki Becak, Pasangan Eri-Armuji Menuju KPU Surabaya untuk Daftar Pilwali 2024
"Hari ini semua kecamatan proses rekapitulasi, mudah-mudahan besok sudah bisa setor semua," kata dia melansir Antara.
Sementara itu, Syamsi menambahkan selama pelaksanaan pleno di tingkat kota tidak ditemui kendala apapun.
KPU Surabaya mencatat, hingga hari ini sudah ada 20 kecamatan yang melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi suara Pemilu 2024 tingkat kota, yakni Kecamatan Karangpilang, Benowo, Dukuh Pakis, Tambaksari, Genteng, Pakal, Simokerto dan Wiyung.
Baca juga: Eri-Armuji Berencana Daftar Pilkada Surabaya di Hari ke-2
Kemudian, Kecamatan Gunung Anyar, Sambikerep, Jambangan, Lakarsantri, Rungkut, Bulak, Gayungan, Asemrowo, Mulyorejo, Bubutan, Pabean dan Sukomanunggal.
Sebagaimana diketahui, Pemilu Legislatif telah digelar 14 Februari 2024 yang pesertanya 18 partai politik dan Pemilihan Presiden diikuti tiga pasangan calon, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka serta Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Editor : Pahlevi