Jakarta (optika.id) - Calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 pada Pilpres 2024, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, bakal bertemu Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri pekan depan.
Pernyataan itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (12/4/2024).
Baca juga: Anies dan Ganjar akan Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Minggu Besok
Hasto menyebut keduanya kemungkinan akan bertemu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam rangka silaturahim Lebaran pada pekan depan.
"Ya minggu depan, karena ini kan besok kan hari libur, biasa Sabtu-Minggu Ibu (Megawati) juga ada acara pribadi, olahraga dan sebagainya," kata Hasto, dilansir dari Kompas.com.
Hasto menjelaskan, selain Ganjar-Mahfud, sejumlah pakar di bidang perekonomian dan sejarah juga bakal bersilaturahim dengan Megawati.
"Karena memang Ibu secara rutin bertemu dengan tokoh-tokoh dan juga pakar sejarah. Ibu akan mengadakan pertemuan dan itu ya merupakan bagian dari update-ing politik dalam makna kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.
Baca juga: Mahfud Berikan Pesan ke Pimpinan Parpol dan DPR: Putusan MK Tafsir Resmi Setingkat UU
Kerapnya Megawati berbincang dengan pakar ekonomi dan sejarah, menurut Hasto menegaskan bahwa pimpinan PDI-P itu tidak hanya bicara soal politik dan demokrasi.
"Tetapi juga berbicara tentang belajar dari sejarah dan bagaimana tanggung jawab kita ke depan, juga tadi saya laporkan juga tentang perkembangan ekonomi nasional kita secara makro," katanya.
Sebelumnya, Hasto sempat mengungkapkan bahwa Megawati dan Ganjar-Mahfud melakukan pertemuan secara rutin.
Baca juga: Mahfud Singgung Reformasi, Hati-hati Pelihara Kekuasaan!
"Ya secara periodik kan emang Ibu mengadakan pertemuan, termasuk dengan Pak Ganjar, dengan Pak Mahfud," kata Hasto, Rabu (10/4/2024).
Namun, ia mengaku belum mengetahui perihal rencana pertemuan Ganjar dengan Megawati terkait silaturahmi menyambut Idul Fitri 1445 Hjiriah.
Editor : Pahlevi