Optika.id - Tampaknya kondisi di desa Wadas masih belum kondusif. Hal ini tampak dari WhatsApp story akun Wadas_Melawan yang dikutip Optika.id, Rabu (9/2/2022). "Teman-teman media kami kabarkan sekali lagi bahwa kondisi di desa Wadas masih sangat rawan. Hingga pagi tadi polisi masih stay di Wadas. Razia HP (handphone) dan memasuki rumah-rumah," tulis admin dalam story WhatsApp-nya seperti yang dilihat Optika.id pada pukul 12.19 WIB.
"Sementara 60 lebih warga yang tertangkap belum dibebaskan hingga saat ini. Jadi untuk teman-teman media mohon dimaklumi. Kami keterbatasan SDM (Sumber Daya Manusia). Insya Allah tetap melawan," tegasnya.
Baca Juga: Solidaritas Akademisi Untuk Desa Wadas (Sadewa)
Ketika optika.id mencoba membalas WhatsApp story tersebut namun belum ada respons dari admin WA tersebut.
"Sementara ini kami belum bisa menerima wawancara apapun karena kondisi tidak memungkinkan," lanjutnya.
Sementara itu menurut akun Instagram Wadas_Melawan, total warga yang ditangkap bertambah 3 orang. Totalnya menjadi 63 orang.
Baca Juga: Sidang ke-9 Warga Wadas Lawan Dirjen Kementerian ESDM, Warga Hadirkan 2 Orang Saksi
"Kabar terkini, kami mencatat ada sekitar 63 warga Wadas yang ditangkap paksa oleh aparat dan hingga pagi ini (tadi pagi) belum juga kunjung dibebaskan. Sementara kondisi di Desa Wadas sejak kemarin hingga pagi ini (tadi pagi) masih dipenuhi dengan ratusan aparat dan listrik padam sejak semalam,#WadasMelawan #StopPengukuranDiDesaWadas #TarikAparatDariWadas #BebaskanWargaKami," tulis akun @wadas_melawan seperti dikutip Optika, Rabu (9/2/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Reporter: Pahlevi
Baca Juga: Gugatan Warga Desa Wadas terhadap Dirjen ESDM Masuk Tahap Pembuktian
Editor: Aribowo
Editor : Pahlevi