Anak Penderita Cerebral Palsy Jadi Perhatian Dinsos Surabaya

author angga kurnia putra

- Pewarta

Kamis, 17 Feb 2022 11:20 WIB

Anak Penderita Cerebral Palsy Jadi Perhatian Dinsos Surabaya

i

Anak Penderita Cerebral Palsy Jadi Perhatian Dinsos Surabaya

Optika.id- Dinas Sosial Surabaya melakukan intervensi terhadap Aryadava, anak usia 7 tahun yang mengalami cerebral palsy atau sakit pada saraf otak warga Simo Katrungan, Kelurahan Petemon, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya Anna Fajriatin di Surabaya mengatakan, pihaknya sudah melakukan intervensi terhadap Aryadava putra dari pasangan keluarga Asmoi dan Siti Maesaroh.

Baca Juga: Dinsos Surabaya Pindahkan 14 Keluarga Kampung 1001 Malam

"Ketika awal dilakukan outreach (deteksi dini), kebutuhan yang paling penting untuk adik Arya adalah kursi roda cerebral palsy," katanya, Rabu (16/2/2022).

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga melakukan cek keluarga sudah tercatat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan mendapatkan sejumlah bantuan sosial mulai dari Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan program permakanan dari kelurahan.

Anna menyatakan, saat di awal melakukan outreach, pihaknya berencana memberikan kursi roda kepada Arya. Namun, karena kursi roda yang dibutuhkan Arya harus memiliki spesifikasi khusus, maka kebutuhan itu kemudian disampaikannya kepada Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik Prof Dr Soeharso, Surakarta.

"Jadi kursi roda ini memang didesain khusus oleh orang-orang disabilitas yang sama kondisinya, sehingga kami komunikasikan ke Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik Prof Dr Soeharso, Surakarta," ujarnya.

Untuk ke depannya, Anna memastikan, bahwa intervensi yang dilakukan pemkot tak hanya berhenti sekarang. Bahkan, terkait perawatan medis, pemkot melalui puskesmas akan terus melakukan pendampingan dan pemantauan kondisi kesehatan Arya.

Ia berharap, warga dapat memberikan informasi kepada pemkot ketika melihat adanya tetangga yang mengalami kondisi seperti adik Arya. "Siapapun yang memberikan informasi itu kami akan melakukan outreach dan kemudian kami akan coba cek apa kebutuhannya," kata Anna.

Baca Juga: Dinsos Catat 23 Ribu Warga Masuk Kategori Miskin Ekstrem

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya Rini Indriyani sebelumnya mendatangi langsung rumah kediaman Aryadava di Jalan Simo Katrungan Baru No 73, Kelurahan Petemon, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, Selasa (15/2/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kedatangan Rini ini untuk menyerahkan langsung sejumlah bantuan di antaranya kursi roda khusus, pampers anak, susu, makanan frozen hingga kue kering. Kunjungan ini sekaligus untuk memberikan penguatan motivasi dan semangat kepada orang tua Aryadava.

Selain memberikan bantuan secara langsung, Rini menyatakan, bahwa pemkot sebelumnya juga sempat merujuk Arya agar mendapatkan perawatan secara intensif ke RSUD dr Soewandhie. Tetapi, karena Arya tergolong sakit khusus, maka kemudian harus dirujuk ke RSUD dr Soetomo.

Ibunda dari Aryadava Siti Maesaroh sebelumnya mengatakan, putranya mengalami cerebral palsy sejak menginjak usia satu tahun. Berbagai ikhtiar untuk mengobati putranya pun telah dilakukan bersama sang suami, baik itu melalui pengobatan medis ke rumah sakit maupun alternatif.

Baca Juga: Disuruh Mengemis, Nenek Basiti Diberi Pendampingan Dinsos Surabaya

"Untuk Bapak Wali Kota, Ibu Rini (istri wali kota), dan pemerintah kota, terima kasih banyak atas perhatian dan bantuan yang sudah diberikan kepada anak saya. Semoga Allah yang membalas," katanya.

Reporter: Angga Kurnia Putra

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU