Optika.id - Jawa Timur masih memegang jumlah siswa terbanyak yang dinyatakan lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022. Ini menjadi prestasi tahun ketiga berturut-turut sejak 2020, 2021 terbaru 2022.
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan, dari 120.463 siswa diterima SNMPTN 2022 se Indonesia. Jawa Timur menjadi daerah dengan jumlah peserta terbanyak diterima dalam SNMPTN 2022, yakni sebanyak 17.807 siswa atau mencapai 20,15 persen dari total 88.375 pendaftar.
Baca Juga: Jawa Timur Peringkat Pertama Siswa Diterima SBMPTN 2022 Terbanyak di Indonesia
Di urutan kedua ada provinsi Jawa Barat dengan jumlah peserta yang diterima sebanyak 11.929 siswa atau 12,63 persen dari total pendaftar yaitu 94.471 siswa.
Kemudian di urutan ketiga, ada Jawa Tengah dengan jumlah yang diterima sebanyak 9.762 siswa atau 13,48 persen dari total pendaftar sebanyak 9.762 siswa.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi seluruh pihak yang membantu sehingga prestasi ini bisa diraih Jatim. Utamanya guru, dan kepala sekolah yang telah membimbing siswa dalam memilih peluang jurusan di berbagai perguruan tinggi favorit. Tentu kerja keras orang tua dan siswa juga sangat menentukan.
"Alhamdulillah, kabar ini sangat menggembirakan dan membanggakan karena Jatim mampu menempati peringkat pertama untuk jumlah siswa terbanyak yang diterima di SNMPTN 2022. Dan ini menjadi tahun ketiga berturut-turut, karena peringkat yang sama juga diraih Jatim di tahun 2021 dan 2020. Bahkan jumlahnya meningkat dari tahun ke tahun, ungkap Khofifah di Grahadi, Selasa (5/4/2022)
Dua tahun sebelumnya, pada 2021 jumlah siswa Jatim diterima SNMPTN sebanyak 16.998 siswa, dan di tahun 2020 jumlahnya sebanyak 13.803 siswa. Selama dua tahun tersebut Jatim juga menempati peringkat pertama nasional untuk jumlah siswa terbanyak yang diterima di jalur SNMPTN.
Tak sampai di sana, dalam penerimaan jalur SNMPTN tahun 2022 ini, Jatim juga menjadi daerah tertinggi yang siswanya diterima jalur SNMPTN 2022 melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP-Kuliah), yaitu sebanyak 4.391 peserta. Disusul Aceh dengan 2.867 peserta. Selanjutnya Jateng dengan 2.540 peserta. Kemudian Jabar dengan 2.534 peserta KIP-K. Terakhir Sumatera Utara ada 2.388 peserta.
Khofifah berharap mereka yang dinyatakan lulus SNMPTN di jalur KIP-K dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk bisa meraih masa depan yang lebih cerah dan mengangkat ekonomi keluarga menjadi lebih sejahtera.
"Siswa yang diterima melalui jalur KIP-K semoga dapat terus berprestasi sehingga mampu membanggakan keluarga sekaligus mengangkat derajat keluarga. Dengan begitu, setelah lulus nanti dan bekerja, mereka bisa membantu keluarga menjadi lebih sejahtera," ujarnya.
Baca Juga: Kapan Pengumuman SNMPTN 2022? Ini Cara Cek Hasilnya
Ia menambahkan, jalur KIP Kuliah menjadi peluang bagi siswa kurang mampu untuk terus berprestasi dengan melanjutkan studi di perguruan tinggi. Dengan memanfaatkan program tersebut, calon mahasiswa dapat kuliah di PTN favorit manapun yang dikehendaki dengan biaya dari pemerintah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Saya ucapkan selamat kepada semua calon mahasiswa baru asal Jatim yang diterima. Kepada semua guru, kepala sekolah, orang tua murid serta para siswa secara khusus saya menyampaikan terima kasih, tandasnya.
Terjadi Peningkatan Persentase Penerimaan
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Wahid Wahyudi menambahkan sejak tiga tahun terakhir (2020-2022) ada penambahan jumlah pendaftar dalam SNMPTN sebanyak 14.893 siswa.
Sedangkan penambahan jumlah pendaftar yang diterima sebanyak 4.004 siswa. Dengan kata lain penambahan presentase yang diterima sebanyak 1,37 persen.
Baca Juga: Ini Daya Tampung dan Persaingan Jurusan di Unair
"Jumlah ini termasuk program KIP-K dan yang diterima melalui jalur SNMPTN. Itu artinya, dalam tiga tahun terakhir Jawa Timur terus mendominasi dengan menduduki peringkat pertama terbanyak yang diterima melalui jalur SNMPTN," ujar Wahid yang juga menjabat sebagai Pj Sekdaprov Jatim saat ini.
Lebih lanjut, dalam penerimaan SNMPTN 2022 itu ada beberapa sekolah terbaik dengan jumlah siswa yang diterima paling banyak. Diantaranya SMAN 1 Sidoarjo dengan sebanyak 105 siswa, SMAN 3 Malang dengan 102 siswa dan SMAN 2 Sidoarjo 101 siswa.
Reporter: Jenik Mauliddina
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi