Ternyata, Sopir Bus Maut Tol Sumo Positif Sabu-Sabu

author angga kurnia putra

- Pewarta

Rabu, 18 Mei 2022 13:25 WIB

Ternyata, Sopir Bus Maut Tol Sumo Positif Sabu-Sabu

i

Ternyata, Sopir Bus Maut Tol Sumo Positif Sabu-Sabu

Optika.id-Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Polisi Latif Usman mengungkapkan hasil tes urine menunjukkan sopir bus PO Ardiansyah, Ade Firmansyah, yang terlibat kecelakaan di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya - Mojokerto (Sumo) pada Senin (16/5/2022), positif sabu-sabu.

"Kemarin kami dalami keterangan dari pengemudi, ternyata ada indikasi yang bersangkutan menggunakan sabu-sabu. Itu dari hasil tes urine sementara yang dilakukan terhadap pengemudi," ujarnya kepada wartawan di Mapolda Jatim di Surabaya, Selasa (17/5/2022).

Baca Juga: 10 Orang Tewas dan 30 Luka-Luka Terhantam Truk Kontainer di Bekasi

Ditlantas Polda Jatim hari ini mengambil sampel darah sopir untuk dikirim ke laboratorium forensik guna memastikan kandungan obat terlarang yang dikonsumsi sopir itu.

Polda Jatim, kata dia, juga sedang mendalami tempat sopir menggunakan narkoba jenis sabu-sabu tersebut.

"Inilah yang kami dalami. Kami serahkan ke Reskrim atau Resnarkoba untuk didalami, yang bersangkutan kapan dan di mana menggunakannya, kata perwira menengah Polri tersebut.

"Kan ada waktu-waktu selama perjalanan di Surabaya, di Wonosobo sampai Yogyakarta. Ada sempat dia berhenti dan ada satu jam dia tidak ikut acara di Dieng, yaitu satu jam di tempat makan," katanya menambahkan.

Menurut Kombes Pol Latif, sopir bus yang kecelakaan di Tol Sumo tidak mengakui telah menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. Namun, dari hasil tes urine yang bersangkutan positif menggunakan sabu-sabu.

Baca Juga: Tersambar Kereta Api di Mojokerto, Seorang Ibu Rumah Tangga Meninggal Sementara Anaknya Kritis

"Kalau sopir kan enggak mengakui. Kalau ini kan hasil dari tes urine sementara," tutur Dirlantas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, terjadi kecelakaan bus nomor polisi S-7322-UW di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya - Mojokerto (Sumo), Jawa Timur, Senin pagi pukul 06.15 WIB.

Bus PO "Ardiansyah" yang mengangkut 33 warga asal Benowo, Surabaya, menabrak tiang Variable Message Sign (VMS) atau papan himbauan pada bahu jalan tol.

Akibat peristiwa tersebut, 14 orang meninggal dunia, sedangkan 19 orang lainnya mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Baca Juga: Menhub: Kecelakaan Banyak Terjadi pada PO Bus Ilegal

Rinciannya, delapan orang dirawat di Rumah Sakit Citra Medika Sidoarjo, satu orang di RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo, empat orang di RS Emma Mojokerto, tiga orang di RS Petrokimia Gresik dan tiga orang lainnya di RS Gatoel Mojokerto.

Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU