Optika.id - Presiden Türkiye Recep Tayyip Erdogan, hari Kamis (9/6/2022), mengkonfirmasi bahwa dirinya akan mencalonkan diri kembali sebagai presiden dalam pemilihan tahun 2023.
Erdogan, membuat pengumuman itu saat berpidato di kota pesisir Aegean Izmir, di mana ia menantang pemimpin oposisi utama, Kemal Kilicdaroglu, untuk mengumumkan calon presiden dari kubu aliansi partai-partai oposisi.
Baca Juga: Dosen Universitas Islam Indonesia Hilang Ketika Pulang dari Aktivitas Mobilisasi Global di Norwegia
"Recep) Tayyip Erdogan adalah kandidat dari Aliansi Rakyat, kata Erdogan, merujuk pada Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang dipimpinnya dan sebuah partai nasionalis yang mendukungnya.
Jika Anda memiliki keberanian, nyatakan pencalonan Anda atau kandidat dari aliansi, tantang Erdogan, seperti dikutip dari Associated Press, Sabtu (11/6/2022).
Türkiye (Turki) mengadakan pemilihan presiden dan parlemen paling lambat Juni 2023.
Baca Juga: Penaklukkan Mehmed II Yang Menyatukan Rivalitas Sosial Politik Bangsa Turki
Erdogan sudah memimpin negara itu selama hampir 20 tahun, pertama sebagai perdana menteri dan kemudian sebagai presiden. Namun, dukungan untuknya dan Aliansi Rakyat terus menurun di tengah inflasi yang tinggi dan krisis biaya hidup.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kilicdaroglu memimpin menuju kemenangan dalam pemilihan kota pada 2019, ketika kandidat-kandidat partainya menggulingkan kandidat AKP di Istanbul, kota terbesar di Turki, dan di ibu kota, Ankara.
Aliansi partai-partai oposisi belum mengumumkan calon presidennya, meskipun Kilicdaroglu dan walikota Ankara dan Istanbul dipandang sebagai pesaing utama yang akan berlaga memperebutkan kursi presiden tahun depan.
Baca Juga: Politik Luar Negeri Erdogan yang Nyeleneh
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
