Optika.id - PSIS Semarang kembali kecolongan saat bertemu Arema FC dan kalah 2-1 pada pekan ke-2 Liga 1 2022/2023, Sabtu (30/7/2022) petang.
PSIS sejatinya lebih dulu membuka keunggulan pada menit ke-75 lewat Taisei Marukawa. Empat menit kemudian, Arema FC berhasil menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak Ilham Udin Armaiyn saat memanfaatkan bola liar setelah tendangan bebas.
Baca Juga: Hasil Rapat PSSI: Liga 1 Tanpa Degradasi, Liga 2 Dihentikan
Tepat di menit terakhir tambahan waktu babak kedua, gol Sergio Silva pada menit ke-90+5 sukses membuat stadion kembali bergemuruh karena mencetak gol dari situasi tendangan sudut.
Pulang dengan tangan hampa: Pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre merasa tidak pantas pulang dengan tangan hampa. Sebab menurutnya pemain telah tampil sangat baik sepanjang 90 menit. Namun dua gol dari situasi bola mati membuyarkan semuanya.
"Saya tidak setuju kalau kami dibilang kehilangan konsentrasi. Secara keseluruhan, para pemain mampu bertahan dengan baik dan melakukan serangan balik juga dengan baik," kata pelatih asal Brasil, dikutip dari laman resminya, Minggu (31/7/2022).
"Kami kebobolan lewat dua mekanisme set piece. Memang dua set piece itu yang akhirnya membunuh kami," sambungnya.
Modal laga selanjutnya: Oleh sebab itu, dia menilai PSIS tidak perlu terlalu kecewa dengan hasil tersebut. Penampilan pemain di lapangan jadi modal untuk bisa bermain lebih baik pada pertandingan selanjutnya.
Baca Juga: Ini 10 Pemain Sepak Bola Paling Mahal di Dunia, Ada Haaland dan Mbappe
"Kami kalah dalam sebuah laga yang sangat sulit. Tapi saya yakin tim ini akan terus meningkat. Apalagi jumlah pertandingan di liga masih cukup banyak," tandasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Peringkat turun: Kekalahan dari Arema FC tersebut membuat posisi PSIS melorot cukup jauh di papan klasemen sementara. Koleksi satu poin dari dua laga menyebabkan Jonathan Cantillana nangkring di peringkat ke-13.
Peringkat tersebut bisa turun lebih jauh karena masih ada empat tim di bawah PSIS yang belum bermain, yaitu Persik Kediri, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dan Persis Solo.
Baca Juga: Manajer Timnas Indonesia: Kami Ingin Mental Pemain Bertahan di Situasi Sesulit Apapun
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi