Dirujuk ke RSUD Haji Surabaya, Dokter Agung Mulyono Bantu Warga Penderita Kanker Serviks di Banyuwangi

author Denny Setiawan

- Pewarta

Rabu, 07 Sep 2022 03:56 WIB

Dirujuk ke RSUD Haji Surabaya, Dokter Agung Mulyono Bantu Warga Penderita Kanker Serviks di Banyuwangi

i

IMG-20220906-WA0008

Optika.id - Seorang warga desa Tegaldlimo, Banyuwangi Turinem (74) yang menderita kanker serviks telah berhasil dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji, Surabaya, Provinsi Jawa Timur, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, Senin (5/9/2022) malam.

Rujukan tersebut keluar atas rekomendasi Agung Mulyono yang juga berprofesi sebagai dokter.

Baca Juga: Banyuwangi, Kota Jujugan Mahasiswa Luar Negeri Untuk Belajar Budaya!

Dokter Agung sapaan akrabnya mengaku meski dirinya saat ini telah menjadi politisi, namun tidak akan melupakan tugas dan tanggung jawab sebagai dokter.

"Benar, saya coba bantu berikan rujukan agar Bu Turinem bisa segera ditangani dan mendapatkan perawatan terbaik di sana (RSUD Haji). Saya kan dokter sudah sepantasnya membantu orang yang membutuhkan, meski saat ini berjuang melalui jalan lain," kata Agung Mulyono kepada Optika.id, Selasa (6/9/2022).

Dokter Agung menambahkan melihat kondisi pasien yang sudah tua dan mengalami penyakit yang cukup berbahaya membuatnya berempati untuk membantu.

"Tidak tega melihat kondisinya, saya langsung kontak tim yang ada di Banyuwangi untuk mengurus semuanya. Dan Alhamdulilah semua berjalan lancar," imbuh ketua Komisi D DPRD Jatim ini.

Kepala Desa Tegaldlimo, Harianto mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang dikeluarkan oleh Dokter Agung Mulyono.

Baca Juga: Kabupaten Banyuwangi Jadi Pilot Project Transformasi Pelayanan Publik

"Saya sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pak Dokter (Agung Mulyono). Berkat bantuan yang diberikan salah satu warga saya bisa mendapatkan perawatan di rumah sakit yang cukup baik," ungkap Harianto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Kalau mengurus sendiri biasanya bisa lama keluar rujukannya. Apalagi pasien ini kan tidak mampu, hanya memakai kartu BPJS saja. Yang paling penting pasien segera ditangani. Ini soal kemanusiaan dan nyawa," tutupnya.

Reporter: Denny Setiawan

Baca Juga: Gemawira Adakan Pelatihan Olah Ikan Mernying Jadi Kerupuk

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU