Optika.id - Pemerintah Pusat membuat Tim Gabungan Independen Pencari Fakta untuk mengusut Tragedi Kanjuruhan. Tim ini akan mengusut tewasnya 125 orang dalam kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022) malam. Menariknya, PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) tak masuk di dalamnya
Menko Polhukam Mahfud MD menggelar konferensi pers terkait pembentukan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan. Tim itu dibentuk atas arahan Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Uston Nawawi: Perubahan Posisi Jadi Gelandang Serang Berikan Hasil Positif untuk Sho Yamamoto
Dalam keterangannya, Mahfud MD merilis daftar anggota di dalamnya. Tak ada pihak PSSI di dalamnya. Tim ini akan menyelesaikan tugas dalam waktu kurang dari satu bulan. "Tugasnya akan bisa selesai dalam 3 minggu ke depan," ujar dia.
Dalam daftarnya, tak ada pihak PSSI diikutsertakan. Sementara itu, pegiat olahraga yang diajak serta antara lain Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Anton Sanjoyo (jurnalis senior olahraga), Akmal Marhali (pengamat olahraga) Kurniawan Dwi Yulianto (eks pemain Timnas/anggota Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).
Ketua : Menko Polhukam Prof. Mahfud MD
Wakil Ketua : Menpora Zainudin Amali
Sekretaris : Dr. Nur Rochmad S.H, M.H (Mantan Jampidum/Mantan Dep. III Kemenko Polhukam)
Anggota
1. Prof. Dr. Rhenal Kasali (Akademisi/UI)
2. Prof. Dr. Sumaryanto (Akademisi/UNY)
3. Akmal Marhali (Pengamat Olahraga/Save Our Soccer)
Baca Juga: Persebaya Surabaya Datangkan Dusan Stevanovic, Kontrak Selama Satu Musim
4. Anton Sanjoyo (Jurnalis Olahraga)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
5. Nugroho Setiawan (Eks Pengurus PSSI berlisensi FIFA)
6. Letjen TNI (Purn.) Doni Monardo (Mantan Kepala BNPB)
7. Mayjen TNI (Purn.) Dr Suwarno (Wakil ketum KONI)
8. Irjen Pol (Purn.) Sri Handayani (Mantan Wakapolda Kalbar)
Baca Juga: LBH Pos Malang Kembali Tambahkan Daftar Saksi Soal Tragedi Kanjuruhan
9. Laode M Syarif (Mantan Wakil Ketua KPK)
10. Kurniawan Dwi Yulianto (Eks Timnas Indonesia/APPI)
Reporter: Jenik Mauliddina
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
