Optika.id - Penahanan ijazah murid di salah satu sekolah di Surabaya memantik simpati Anggota Komisi E DPRD Jatim Imam Makruf. Jika memang murid tersebut benar-benar dari keluarga tidak mampu, dewan mendorong Pemprov Jatim untuk membantunya.
Baca Juga: Khawatir RUU Pilkada Disahkan, BEM SI Jatim Terus Kawal hingga Pendaftaran!
Jika ini memang benarbenar ada karena kondisi keuangan maka PemProv Jatim harus memikirkannya. Asal jangan di buat buat karena banyak juga masyakarat mestinya mampu akhirnya mengaku tidak mampu dengan harapan dapat bantuan dari pemerintah, ungkap Imam Makruf, Kamis, (6/7/2023).
Legislator Fraksi Partai Gerindra DPRD2 Jatim ini juga menyebutkan selama ini banyak warga mampu, namun mengaku tidak mampu. Hal itu terlihat pada penerima bantuan PKH. Padahal mereka keluarga mampu dan kendaraan warga PKH tergolongbagus.
Baca Juga: Sekjen PDIP Sampaikan Pesan Bu Mega ke Caleg DPRD se-Jatim
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jika memang ada warga Jawa Timur yang benar-benar tidak mampu maka PemProv Jatim harus menganggarkan bagaimanapun mekanismenya.
Baca Juga: PDIP Jatim Bekali Caleg Terpilih, Fokus pada Ideologi Pancasila!
APBD dari rakyat ya untuk kepentingan rakyat. Ini menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Timur karena ini bagian dari pendistribuan uang rakyat yang masuk ke Pemerintah daerah, pungkasnya.
Editor : Pahlevi
