Optika.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menghibur masyarakat dan menghilangkan kekhawatiran terhadap ideologi radikal yang bisa memecah belah bangsa.
Baca Juga: Cak Imin Usul Sistem Pemilu Diganti: Pemilu 2024 Banyak Timbul Fitnah
Cak Imin memberikan jaminan ini saat menghadiri sebuah acara silaturahmi kebangsaan dengan berbagai tokoh lintas agama yang bertajuk "Aksi Melayani Merekatkan Indonesia di Tengah Perbedaan." Acara ini diadakan di Klenteng Kong Miao TMII, Jakarta Timur.
"Tidak usah khawatir, di mana ada saya dan PKB, tidak perlu khawatir terhadap menguatnya kekuatan radikal maupun kekuatan fundamentalis, pemecah belah, ataupun politik identitas," tegas Cak Imin.
Baca Juga: Cak Imin Respon Kunjungan Anies ke DPP PDIP: Semoga Lancar
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menekankan bahwa agama seharusnya menjadi perekat yang mempersatukan masyarakat. Cak Imin juga mencatat bahwa tempat ibadah seharusnya tidak menjadi sumber perpecahan, dan dia menyatakan keprihatinannya terhadap situasi di mana orang yang ingin beribadah malah dihadang, sedangkan perilaku negatif seperti maksiat justru diberi kesempatan.
Baca Juga: Resmi, Muktamar PKB Tentukan Cak Imin Kembali Jadi Ketum
Bakal calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres juga memohon doa dan dukungan dari seluruh tokoh agama yang hadir untuk memperjuangkan nilai-nilai kemanusian, kebhinnekaan, dan pluralisme, sesuai dengan amanat para pendahulu, terutama KH Abdurrahman Wahid.
Editor : Pahlevi