Ramai Politik Uang, Cak Imin: Sedekah Boleh, Kampanye Jangan!

author Danny

- Pewarta

Jumat, 15 Sep 2023 06:53 WIB

Ramai Politik Uang, Cak Imin: Sedekah Boleh, Kampanye Jangan!

Optika.id - Bacawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menanggapi politik uang yang sedang ramai jadi perbincangan. Ia mengingatkan para pemilih untuk menghindari politik uang.

Baca Juga: Cak Imin Usul Sistem Pemilu Diganti: Pemilu 2024 Banyak Timbul Fitnah

"Ya hindari politik uang karena suara anda adalah penentu masa depan," kata Cak Imin usai diskusi lintas agama di Klenteng Kong Miao Taman mini, Jakarta, Kamis (14/9/2023).

Cak Imin mengaku khawatir kalau para pemilih menentukan suara atas dasar uang semata. Baginya hal itu hanya akan menimbulkan utang saja untuk pemilih.

"Kalau anda memilih berdasarkan uang, dikhawatirkan nanti ditagih karena itu hanya utang aja," papar Cak Imin.

Namun Cak Imin tak mempersoalkan jika bagi-bagi uang itu dimaksudkan untuk bersedekah. Baginya boleh-boleh saja asalkan tidak bersifat kampanye.

"Jadi kalau kebiasaan sedekah itu, yang penting tidak dalam konteks kampanye sih, biasa saja. Berbagai itu boleh, tapi yang penting tidak ada embel-embel kampanye," jelasnya.

Baca Juga: Cak Imin Respon Kunjungan Anies ke DPP PDIP: Semoga Lancar

Seperti diketahui, bakal capres dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyinggung soal politik uang saat berorasi di acara Milad ke-11 Pondok Pesantren Ora Aji asuhan Gus Miftah di Lapangan Temanggal, Kalasan Sleman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Kalau ada (caleg) yang mau bagi-bagi uang terima saja itu juga uang dari rakyat kok, itu uangnya rakyat," kata Prabowo di acara bertajuk 'Orasi dan Konser Kebangsaan' itu, Jumat (8/9/2023) malam.

"Kalau dibagi terima aja, tapi ikuti hatimu. Pilih yang kau yakin di hatimu akan berbuat terbaik untuk bangsa rakyat dan anak-anak," sambungnya.

Baca Juga: Resmi, Muktamar PKB Tentukan Cak Imin Kembali Jadi Ketum

Sementara, video Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) membagi-bagikan uang Rp50.000atau gocapan kepada warga disorot di media sosial karena dinilai sebagai politik uang atau money politics. PAN membela Zulhas karena dianggap sebagai aksi membantu warga.

Dalam video yang beredar dan ramai disorot, Zulhas tampak berkeliling di salah satu kampung nelayan, mengenakan pakaian bernuansa biru. Tangan kiri Zulhas tampak memegang segepok uang bernominal Rp50.000.

Dengan wajah tersenyum, Zulhas berjalan kaki dihampiri warga dan nelayan untuk bersalaman. Zulhas kemudian mengeluarkan uang dari kantung pakaiannya, lalu membagikan uang Rp50.000kepada warga dan nelayan.

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU