Optika - Liverpool harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Brighton Albion di Anfield dalam lanjutan Liga Primer Inggris pekan kesepuluh, Sabtu (30/10/2021).
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp membuat pengakuan jujur atas hasil imbang yang diterima anak asuhannya. The Reds sebenarnya mampu unggul 2-0 terlebih dahulu di awal laga dan terlihat tidak ada masalah dalam permainannya, sebelum Brighton membalas dua gol untuk membawa pulang satu poin dari Anfield.
Baca Juga: Liverpool vs Real Madrid: Misi Balas Dendam The Reds
" Rasanya seperti kekalahan, ini bukan hanya karena kami unggul 2-0 dan tidak menang. Itu karena permainan yang saya lihat, kami mencetak dua gol indah yang kami lihat, yang dianulir," kata Klopp.
Di babak pertama, Liverpool hanya butuh waktu empat menit untuk menjebol gawang Brighton melalui tendangan melengkung Jordan Henderson yang berhasil mengecoh kiper Brighton Robert Sanchez.
Dan di menit 24, Sadio Mane berhasil menanduk bola hasil kiriman Chamberlain untuk menggandakan keunggulan The Reds.
Mane sebenarnya mampu mencetak gol keduanya di laga ini, sayang golnya dianulir VAR karena terjadi handsball terlebih dahulu.
Brighton berhasil memperkecil keadaan jelang turun minum setelah tendangan Enock Mwepu berhasil mengelabui Allison.
Di babak kedua, Liverpool masih menguasai jalannya pertandingan. Namun, ketika laga berjalan satu jam Leandro Trossard berhasil mengecoh Andrew Robertson dan melepaskan tembakan yang tak bisa dihalau Allison untuk membawa kedudukan sama kuat.
Leandro Trossard menjadi momok bagi lini belakang Liverpool golnya hampir saja membawa kemenangan bagi Brighton, sayang gol tersebut dianulir karena offside terlebih dahulu.
Kedua tim saling serang untuk mencari gol kemenangan. Akan tetapi upaya keduanya selalu gagal membuahkan hasil. Kedudukan imbang menyudahi laga di Anfield.
Baca Juga: Newcastle vs Liverpool: Peluang Memutuskan Rekor Buruk Masa Lampau
Klopp mengakui anak asuhnya tampil kurang maksimal di laga ini dan gagal memanfaatkan peluang yang didapat. Ia juga mengomentari gol Mane yang dianggap handsball terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
" Gol menekan untuk Sadio hanya sial. Jika anda ingin mengajar menekan, anda akan menunjukan situasi ini. Tapi dianulir karena handsball, saya kira," terang Klopp
" Momen-momen terbaik di babak pertama dimana kami menunjukan bagaimana kami bisa melukai Brighton, memainkan beberapa operan bagus melalui tengah dan memainkan sepakbola yang sangat bagus tetapi hanya 2-0," kata Klopp
" Di babak kedua, kami tidak cukup baik. Bahasa tubuh saya tidak menyukai semuanya, itu seperti 'Ya Tuhan, ini sangat sulit' ya, itu jelas sebelum pertandingan," sambungnya.
" Cara terbaik untuk mengalahkan Brighton adalah dengan menguasai bola itu sendiri dan bermain ruang dimana mereka terbuka, tetapi kami tidak melakukan itu dan itu adalah masalah," ungkapnya.
Baca Juga: Hantam Everton, Salah Bawa Liverpool Menang 2-0
Liverpool masih berada di peringkat kedua menempel pemuncak klasemen sementara Chelsea dengan selisih tiga poin.
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Amrizal
Editor : Pahlevi