Materi Debat: Masalah Teknis Vs Kebijakan

author Danny

- Pewarta

Sabtu, 23 Des 2023 10:15 WIB

Materi Debat: Masalah Teknis Vs Kebijakan

Oleh: Cak Ahmad Cholis Hamzah

Baca Juga: Percobaan Pembunuhan Ke 2 Terhadap Trump

Optika.id - Pasca debat calon wakil presiden hari Jumat tanggal 22 Desember2023 jam 19.00 malam, pencarian atau browsing kata-kata teknis yang diucapkan dan ditanyakan calon wakil presiden nomor urut 2 mas Gibran meningkat tajam. Maklum publik ingin tahun apa arti istilah-istilah teknis yang diutarakan mas Gibran itu.

Beberapa istilah teknis itu antaralain ICOR atau Incremental Capital Output Ratio adalah rasio investasi terhadap pertumbuhan yang samadengan kebalikan dari produk modal marjinal . Semakin tinggi ICOR maka semakin rendah produktivitas modal atau efisiensi marginal modal. ICOR dapat dianggap sebagai ukuran inefisiensi penggunaan modal. Di sebagian besar negara, ICOR beradadi kisaran angka 3. Ini adalah topik yang dibahas dalam pertumbuhan ekonomi yang memiliki rumus dimana K adalah rasio output modal, Y adalah output ( PDB ), dan I adalah investasi bersih Menurut rumus ini, rasio output modal tambahan dapat dihitung dengan membagi bagian investasi dalam PDB dengan tingkat pertumbuhan PDB. Sebagai contoh, jika tingkat investasi (sebagai bagian dari PDB) di negara berkembang adalah (kira-kira) 20% selama periode tertentu, dan jika tingkat pertumbuhan PDB (kira-kira) 5% per tahun selama periode tersebut periode yang sama, maka ICORnya adalah 20/5 = 4.

Ada lagi istilah Gini Ratio atau Rasio Gini adalah alat mengukur derajat ketidakmerataan distribusi penduduk. Ini didasarkan pada kurva Lorenz, yaitu sebuah kurva pengeluaran kumulatif yang membandingkan distribusi dari suatu variable tertentu (misalnya pendapatan) dengan distribusi uniform (seragam) yang mewakili persentase kumulatif penduduk. Koefisien Gini (Gini Ratio) adalah ukuran ketidakmerataan atau ketimpangan agregat (secara keseluruhan) yang angkanya berkisar antara nol (pemerataan sempurna) hingga satu (ketimpangan yang sempurna).

Dan terakhir arti istilah yang dicari netizen adalah SGIE yang merupakan singkatan dari State of the Global Islamic Economy. Ini adalah sebuah laporan tahunan mengenai ekonomi halal dunia yang disusun dan dipublikasikan oleh Dinar Standard SGIE.

Baca Juga: Asosiasi Pengusaha Juga Dipecah – Belah Seperti Parpol

Khusus istilah ICOR dan Gini Ratio adalah mata pelajaran mahasiswa Fakultas Ekonomi jurusan Studi Pembangunan atau mahasiswa yang juga belajar Politik Ekonomi. Selain itu kedua istilah itu memang sering digunakan oleh lembaga perancang ekonomi misalnya Bappenas ditingkat pusat dan Bappeda ditingkat daerah dalam upayanya menganalisa kemajuan pembangunan nasional maupun daerah. Tapi jujur tidak semua pejabat itu faham tentang kedua istilah teknis ilmu ekonomi itu, bahkan mahasiswa jurusan ekonomi pun banyak yang keteteran berbicara tentang istilah-istilah itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam debat pemilihan calon pemimpin negara dimana-mana di dunia ini, umumnya yang dibicarakan atau didebatkan adalah tentang kebijakan strategis suatu negara, misalkan tentang kebijakan hubungan Amerika Serikat dengan Rusia dan Cina, soal geopolitik yang sedang berlangsung di Eropa dan Timur Tengah, tentang kebijakan pajak nasional, imigrasi, kesehatan dan pendidikan dsb. Memang diharapkan para pejabat yang tugasnya memang dibidang urusan strategi situ juga faham tentang hal-hal yang menyangkut istilah istilah teknis baik dibidang ekonomi, pertahanan, politik dsb.

Khusus debat calon wakil presiden RI kemarin, tim pemenang kampanyenya cawapres nomor urut 2 mungkin faham bahawa kedua kompetitornya yaitu Cak Muhamindan Prof. Mahfud MD tidak terlalu faham dengan istilah teknis pembangunan eknomi. Dan ini merupakan amunisi bagi Gibran untuk menyerangnya agar memperoleh simpati publik dengan menanyakan istilah teknis tersebut agar terkesan dia faham masalahnya. Meskipun demikian ada banyak kalangan yang berpendapat bahwa mas Gibran sendiri tidak faham dengan makna dan perhitungan ICOR dan Gini Ratio. Masyarakat awan hanya melihat bahwa penampilan mas Gibran cool atau tenang dan runtut bicaranya (ada yang mengatakan karena dia menyontek bahan yang sudah disiapkan timnya) dan memiliki pengetahuan yang cukup baik.

Baca Juga: Oh Ternyata Itu Hanya Analisa To …

Sama halnya bila Prof. Mahfud misalnya  menanyakan kepada mas Gibran tentang Hukum Progesif, Falsafat Hukum dsb tentu yang ditanya akan keteteran menjawabnya. Analogi yang sama misalnya Bung Rocky Gerung menanyakan soal Sylogisme, Pemise Minor dan Mayor dalam ilmu filsafat maka tidak semua orang (termasuk pejabat) faham soal ini.

Wallahu alam.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU