Surabaya (optika.id) - Isu tentang majunya Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) maju pemilihan Gubernur Jawa Timur semakin santer. Pasalnya, hal itu dibenarkan oleh DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar.
"Sebenarnya itu mulanya dari aspirasi arus bawah. Setiap kita, saya dan juga pengurus DPW lain, turun ke daerah-daerah, selalu saja muncul aspirasi agar Gus Muhaimin maju di Pilgub Jatim," ujar Abdul Halim saat dihubungi, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Gus Hans: Proses Politik Tak Selalu Bicara Tentang Uang
Dirinya mengaku, aspirasi itu disampaikan pemilih ke daerah, DPC maupun langsung ke DPW. PKB juga belum melakukan pembahasan khusus kemungkinan memajukan Cak Imin di Pilkada Jatim.
"Bisa jadi setelah lebaran, kita akan dalami aspirasi itu ke daerah-daerah pengusul, juga ke kelompok-kelompok masyarakat pengusul," ujar Abdul Halim.
Sampai kini, hanya nama Khofifah Indar Parawansa yang dipastikan maju kembali di Pilkada Jawa Timur. Ini tidak lepas dari sejumlah partai telah memberikan rekomendasi kepada Mantan Gubernur Jawa Timur untuk memimpin kembali daerah yang dikenal dengan lagu rek ayo rek itu.
Eks Gubernur Jawa Timur, Khofifah telah mengantongi rekomendasi dari Partai Demokrat, Gerindra, Golkar dan PAN. Jika semuanya di total berdasarkan hasil kursi Pileg 2024, Khofifah mengantongi 52 kursi. Sementara, PKB mengantongi mayoritas kursi DPRD Jatim sebanyak 27 kursi.
Lebih lanjut, Abdul Halim mengaku terbuka untuk membangun koalisi dengan banyak partai dalam Pilkada Jawa Timur mendatang, salah satunya dengan Gerindra maupun Golkar.
Ia juga menilai, medan politik Jawa Timur berbeda dengan nasional. Karena di Jawa Timur, hubungan politik antar partai sifatnya lebih cari dan terbuka satu sama lain.
"Karena komunikasi partai di Jatim bagus, persaudaraannya juga bagus banget," tegas Halim.
Sementara itu, PKB mengaku belum membahas terkait dukungan untuk Khofifah dalam Pilkada Jawa Timur 2024. Diketahui, Khofifah sudah mengantongi dukungan tiket dari Golkar.
Tidak hanya Khofifah, Halim juga mengakui ada nama Wakil Ketua DPW PKB, Thoriqul Haq menjadi salah satu yang diusung partainya. Alasannya, Cak Thoriq akan diusung kembali maju Bupati Lumajang untuk periode ke-2.
"Masih maju Lumajang, disana kan masih satu periode," pungkas Halim.
Respon Waketum PKB Jazilul Fawaid
"Setahu saya, Cak Imin belum berpikir maju di Pilgub, masih fokus menuntaskan Gugatan di MK, kata Jazilul membenarkan.
Baca Juga: Luluk Kunjungi PWM Jatim, Ingin Jawa Timur Jaya seperti Majapahit
Sampai kini, kata Jazilul, belum ada pembicaraan internal PKB mengenai aspirasi itu. Ia menyampaikan kepada jajaran PKB akan tetap solid mendukung Cak Imin mengambil langkah politik kedepannya. Terlebih, usai Pilpres dinyatakan benar-benar selesai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Belum ada pembicaraan di internal PKB soal dorongan maju Pilgub Jatim," tuturnya.
"Cak Imin telah membuktikan pada Pileg 2024 suara PKB makin moncer. Seluruh jajaran PKB solid dukung Cak Imin untuk mengambil langkah politik terbaik setelah tahapan Pilpres tuntas," lanjut dia.
Cak Imin Bisa Jadi Ancaman Khofifah
Ketua Umum Jaringan Gawagis (Jaga) Nusantara, Zahrul Azhar Azumta (Gus Hans) memberikan respon soal elektabilitas Khofifah yang hanya mencapai 47,2 persen dalam survei ARCI. Ia mengatakan angka itu bukan angka yang aman untuk seorang incumbent, sehingga masih bisa dikalahkan.
"Incumbent harusnya di atas 50 persen. Dulu Pakde Karwo, kalau tidak salah diatas 60 persen," ujarnya, Kamis, (28/3/2024).
Selain itu, Gus Hans juga menyambut Isu Cak Imin yang bakal maju Pilgub Jatim dengan positif. Kehadiran Cak Imin akan menjadikan Pilgub Jatim lebih dinamis.
Baca Juga: Khofifah-Emil Kunjungi PWM Jatim, Puji Peran Muhammadiyah Naikkan IPM
"Bisa mewarnai, bagus," terangnya.
Sementara, pada Pilpres Februari lalu, Cak Imin berhasil mendongkrak suara PKB sehingga alami penambahan kursi di DPRD Jatim. Berkat Cak Imin, PKB bisa lebih dari apa yang dipikirkan sebelumnya. Terakhir, Gus Hans juga mengucapkan selamat kepada Cak Imin. "Saya ucapkan selamat kepada Mas Muhaimin," pungkasnya.
Pencalonan Cak Imin Dongkrak Suara PKB
Kehadiran Cak Imin sebagai cawapres berdampak positif bagi PKB, termasuk efek ekor jas (coattail effect) terhadap perolehan suara PKB di kursi Legislatif, baik di Pusat, Provinsi maupun Kabupaten/Kota.
"Ini adalah sejarah sekaligus berkah bagi PKB. Pencalonan Gus Imin sebagai cawapres telah mendorong mesin partai berjalan lebih kuat, lebih solid bersemangat, bertenaga dan lebih masif," tulis Lembaga Pemenangan Pemilu DPP PKB dalam siaran pers, Minggu, (18/2/2024).
Melalui data nasional internal PKB, perolehan suara PKB untuk DPR RI meroket signifikan. Perolehan kursi partai dengan logo bumi sembilan bintang ini diproyeksi naik 23 kursi, sebelumnya 58 kursi menjadi 81 kursi di DPR RI. Selain itu, kursi dari PKB di Luar Jawa juga bertambah 13 kursi, sehingga total akhir menjadi 26 kursi.
Editor : Pahlevi
