Optika.id - Alasan perubahan Cuti Bersama Tahun 2023 dilakukan untuk mencegah penumpukan massa pada arus mudik. Hal tersebut dikatakan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.
Baca juga: Eri Cahyadi Larang Keras ASN Mudik Pakai Kendaraan Dinas
Menurut Muhadjir, pemerintah mempertimbangkan untuk menggeser tanggal cuti bersama serta menambah satu hari libur yakni memberi kesempatan bagi masyarakat untuk mengambil cuti lebih awal.
Pasalnya, pihaknya mendapatkan prediksi bahwa mudik tahun ini akan mengalami kenaikan drastic dibandingkan dengan tahun lalu. Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan yang menyebut sekitar 123 juta masyarakat akan melakukan mudik tahun ini.
Puncak arus mudik waktunya diperkirakan bersamaan dengan perayaan Idulfitri 2023 yakni 21 April 2023, kata Muhadjir dalam keterangannya, Kamis (30/3/2023).
Adapun sebelumnya perubahan cuti bersama oleh Kemenko PMK melalui Rapat Koordinasi Evaluasi Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Tentang Hari Libur dan Cuti Bersama tahun 2023. Dengan demikian, libur cuti bersama yang sebelumnya jatuh pada tanggal 21 26 April 2023 kemudian diubah menjadi 19 25 April 2023 berdasarkan SKB 3 Menteri Tentang Hari Libur dan Cuti Bersama Tahun 2023.
Baca juga: Kemenhub: Pengguna Angkutan Umum Tembus Sampai 1 Juta
Presiden RI meminta agar libur cuti bersama diubah, dalam hal ini cuti bersama digeser maju dan ditambahkan satu hari libur cuti bersama pada tanggal 19 April 2023, kata Muhadjir.
Sebagai informasi, penandatanganan perubahan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur dan Cuti Bersama Tahun 2023 diteken oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Abdullah Azwar Anas, dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah yang dihadiri juga oleh perwakilan beberapa menteri yakni Menteri Parekraf dan Menteri Perhubungan serta perwakilan Kapolri disaksikan Menko PMK.
Oleh sebab itu, Muhadjir mengimbau agar masyarakat bisa sebaik-baiknya memanfaatkan penambahan cuti bersama dan mengimbau untuk jauh-jauh hari merencanakan mudik lebaran. Tujuannya yakni agar masyarakat merasa nyaman ketika mudik dan bisa terhindar dari kemacetan di perjalanan.
Baca juga: MK Tanyakan Soal "Penugasan Presiden", Ini Respon Muhadjir
Saya mohon perhatian seluruh pemangku kepentingan, khususnya Kementerian Perhubungan, TNI, Poli, serta pihak terkait lainnya untuk melakukan assessment secara berkala guna mengantisipasi mobilitas masyarakat dalam rangka mudik Hari Raya Idulfitri 2023, kata Muhadjir.
Lebih lanjut, masyarakat diminta untuk selalu menaati protokol kesehatan yang sudah disyaratkan secara umum kendati tidak ada edaran khusus yang berkaitan dengan protokol kesehatan covid-19 selama perayaan libur lebaran nanti. Hal ini dilakukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan serta mengantisipasi penularan virus Covid-19.
Editor : Pahlevi