Anies Sangat Fasih Jawab Pertanyaan dari Media Asing

Reporter : Danny

Optika.id - Bakal calon presiden (Bacapres)Anies Baswedanmenunjukkan kemampuan bahasa Inggrisnya saat wawancara denganABC News Australia. Dengan fasih Anies menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan.

Baca juga: Hasto Soal Pilkada Jakarta, Masukan Rakyat Masih Didengarkan!

Diketahui Anies diundang dalam program televisi ABC, The World pada 9 Maret 2023 lalu. Beverley OConnor yang memandu program tersebut melempar berbagai pertanyaan tentang kunjungan Anies ke Australia serta pencalonannya sebagai Presiden.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjawab pertanyaan dari Beverley OConnor dengan lugas dan lancar dalam bahasa Inggris. Termasuk pertanyaan tentang politik agama dan pembelahan ketika Pilkada 2017.

Kemampuan bahasa Inggris Anies ini ternyata tidak lepas dari riwayat pendidikannya. Anies mengambil S2 di University of Maryland, School of Public Policy, College Park, Amerika Serikat.

Selanjutnya ia melanjutkan pendidikan doktoral pada, ia mengambil S3 di Northern Illinois University, Department of Political Science, Dekalb, Illinois, Amerika Serikat. Lalu mendapat gelarPh.D nya pada 2004.

Dalam sebuah talkshow bertema Urban Water Management, di Museum Bahari, Jakarta Utara 2022 lalu, Anies bercerita sempat kesulitan berbahasa Inggris ketika kuliah di negeri Paman Sam itu. Hal tersebut karena lingkungannya saat itu jarang menggunakan bahasa Inggris.

Baca juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma

Saya besar di DI Yogyakarta. Di sana (Yogyakarta), enggak seperti di sini (DKI Jakarta). Penggunaan bahasa Inggris jarang di sana (Yogyakarta), jelas Anies.

Untuk mengatasi masalah bahasa tersebut Anies mempunyai jurus tersendiri. Setiap perkuliahan Anies selalu merekam pembahasan dosen-dosennya menggunakanrecorder.

Sembari mendengar pembahasa dari dosen, ia membuat list pertanyaan terkait hal-hal yang tak diketahui dari pembahasan yang disampaikan oleh pengajar.

Baca juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024

Jadi ketika dosen menjelaskan, biarkanrecorderyang bekerja. Biarkan mesin yang bekerja. Nah, saya membuat daftar pertanyaan dari apa yang saya tidak ketahui, tuturnya.

Ketika pembasahan selesai, Anies selalu bertanya kepada dosennya. Hal ini, kata Anies, membuat dirinya menjadi mahasiswa yang diingat oleh dosennya. Bahkan dinilai sebagai mahasiswa terpintar.

Ya padahal bukan (mahasiswa terpintar), karena memang saya saja yang tidak bisa (berbahasa Inggris), ungkap Anies.

Editor : Pahlevi

Politik
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru