Optika.id-Harga minyak goreng kemasan dan curah di sejumlah pasar tradisional Kota Surabaya, Jawa Timur, mulai mendekati harga eceran tertinggi (HET).
"Kalau minyak goreng, pantauan harga yang kami lakukan di beberapa pasar sudah mulai mendekati HET yang ditetapkan pemerintah per liter," kata Kepala Bidang Distribusi Perdagangan, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya Devie Afrianto di Surabaya, Rabu (2/3/2022).
Baca Juga: 'Minyak Makan Merah' Bakal Diproduksi Januari 2023, Katanya Bakal Lebih Murah
Devie mengatakan, dari hasil pantauannya di sejumlah pasar tradisional, harga minyak goreng kemasan sederhana ada di angka Rp13,500. Sedangkan minyak goreng kemasan premium dijual Rp14 ribu.
"Kemudian untuk minyak goreng curah, teman-teman pedagang itu menetapkan per kilo Rp13 ribu atau Rp11,500 per liter," ujar dia.
Dengan sejumlah upaya yang dilakukan Pemkot Surabaya dan dukungan dari Pemerintah Pusat, lanjut dia, pihaknya optimistis stok bahan pokok aman menjelang bulan Suci Ramadhan.
"Daging stoknya juga ada," kata Devie.
Baca Juga: Kejagung Segera Sidangkan Kasus Korupsi Ekspor CPO Minyak Goreng
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji sebelumnya memastikan produksi minyak goreng di Surabaya berjalan aman untuk bisa memenuhi kebutuhan pasar khususnya menjelang Bulan Ramadhan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pernyataan Armuji disampaikan setelah mengunjungi perusahaan minyak goreng PT. Salim Ivomas Pratama.Tbk di Kota Surabaya, Jumat (25/2/2022).
Armuji mengatakan, pihaknya berterima kasih atas partisipasi PT. Salim Ivomas Pratama.Tbk yang turut membantu penyelenggaraan operasi pasar serta ikut menjaga pasokan distribusi di Kota Surabaya.
Baca Juga: Kasus Minyak Goreng Langka, KPPU Tingkatkan Pemberkasan 27 Perusahaan Nakal
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi