Optika.id - Buntut dari pernyataan yang sempat dikeluarkan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait minyak goreng pada beberapa waktu laku, PDI Perjuangan (PDIP) juga akan mengadakan demo masak tanpa minyak goreng pada hari ini, Senin (28/3/2022).
Kegiatan masak tersebut rencananya akan digelar di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Demo tersebut juga akan dibuka secara langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: 'Minyak Makan Merah' Bakal Diproduksi Januari 2023, Katanya Bakal Lebih Murah
"Besok (hari ini, red) di DPP Lenteng Agung di Sekolah Partai ya, dibuka Ibu Mega jam 13.30 WIB," ungkap Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto melalui keterangannya pada hari, Minggu (27/3/2022) kemarin.
Dirinya juga mengungkapkan, pihaknya berencana untuk mendatangkan seorang chef ternama yang akan menunjukkan kemampuannya dalam memasak makanan tanpa menggunakan minyak goreng, yakni dengan cara mengukus dan merebus.
"Besok kami mengadakan dan hadirkan chef terkenal, bagaimana diversifikasi pangan tanpa melalui gorengan, jadi ada yang direbus, ada yang dikusus, dan kemudian kami juga akan pamerkan khazanah lokal, gimana membuat minyak goreng dari kelapa," ujarnya.
Hasto juga melanjutkan, acara demo masak tanpa minyak goreng tersebut berasal dari tingginya angka pengidap penyakit kolesterol yang ada di Indonesia. Tak hanya itu, Hasto juga menyebut bahwa dirinya merupakan salah satu dari pengidap tersebut.
"Saya dua tahun terakhir punya penyakit kolesterol tidak hilang-hilang, setelah saya selidiki itu ternyata yang disampaikan Ibu Mega itu betul, bahwa itu karena saya mengonsumsi gorengan terlalu banyak, hanya kami periksa, bahkan data-data dari laboratorium cek darah, saya yakin betapa seriusnya persoalan terkait kolesterol," terangnya.
Baca Juga: Kejagung Segera Sidangkan Kasus Korupsi Ekspor CPO Minyak Goreng
Sebagai informasi, Megawati sempat menyoroti terkait fenomena antrean masyarakat yang terjadi diakibatkan oleh kelangkaan minyak goreng dalam beberapa waktu terakhir. Dirinya juga mengaku bahwa ia sampai mengelus dada melihat situasi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Saya tuh sampai ke ngelus dada, bukan urusan masalah nggak ada atau mahalnya minyak goreng. Saya itu sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng? Sampai begitu rebutannya?" tutur Megawati dalam webinar 'Mencegah Stunting untuk Generasi Emas' yang digelar Tribunnews, pada hari Kamis, (17/3/2022) lalu.
Menurut Ketum PDIP tersebut, antrean yang panjang untuk mendapatkan minyak goreng memperlihatkan seakan-akan tidak ada cara masak lain dalam mengelola bahan makanan, seperti merebus hingga mengukus.
Baca Juga: Kasus Minyak Goreng Langka, KPPU Tingkatkan Pemberkasan 27 Perusahaan Nakal
Reporter: Akbar Danis
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
