Kaji Tuntutan yang Akan Dibawa, BEM FISIP Unair Masih Konsolidasi Untuk Aksi

author Akbar Akeyla

- Pewarta

Senin, 11 Apr 2022 20:04 WIB

Kaji Tuntutan yang Akan Dibawa, BEM FISIP Unair Masih Konsolidasi Untuk Aksi

i

Kaji Tuntutan yang Akan Dibawa, BEM FISIP Unair Masih Konsolidasi Untuk Aksi

Optika.id, Surabaya - Sempat mengkritisi terkait polemik penundaan Pemilu pada 2024 mendatang, BEM FISIP Unair diketahui masih melakukan konsolidasi untuk aksi demonstrasi.

Hal tersebut disampaikan oleh Christiana Permata Sari Presiden BEM FISIP Unair saat dihubungi Optika.id, Senin (11/4/2022).

Baca Juga: Aksi Tolak Pemerintahan Jokowi Berujung Ricuh, Polisi Tertibkan Massa

Sejauh ini kemungkinan ada untuk aksi demonstrasi, cuman untuk saat ini kan masih berada di tahap konsolidasi antar semua BEM yang ada di Surabaya, ungkap Christiana

Kami juga perlu mengkaji lebih dalam lagi, terkait tuntutan-tuntutan apa saja yang akan kami bawa, sambungnya.

Christiana juga mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ingin untuk ikut-ikutan saja dalam menangani permasalahan ini, dirinya menegaskan bahwa mereka juga harus benar-benar memahami terkait tuntutan apa saja yang akan dibawakan dalam aksi tersebut.

Kami juga harus benar-benar memahami tuntutan apa yang kami bawa, kami juga nggak mau ikut-ikutan aja, terangnya.

Baca Juga: Jokowi Tolak ke Jawa Timur Usai Ada Rancangan Demo Mahasiswa

Dirinya melanjutkan, aksi demonstrasi ini ramai diperbincangkan di kalangan masyarakat luas. Mengingat, BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) juga menggelar aksi  pada hari ini, Senin (11/4/2022) di Gedung DPR RI, Senayan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ini semua kan ramai karena hari ini turun aksi, kita nggak seperti itu, kita bener-bener mengkaji secara lebih dalam lagi terkait permasalahan ini, terang Christiana.

Karena, ketika aksi, kita harus tahu terhadap poin-poin apa yang akan kita bawa dalam aksi tersebut, pungkasnya.

Baca Juga: BEM SI Lakukan Demo di Patung Kuda, Polisi Siapkan Lalin di Istana

Reporter: Akbar Danis

Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU