Optika.id, Jakarta - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito diangkat menjadi komisaris PT Kimia Farma Tbk oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Pengangkatan diputuskan melalu Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2021 yang digelar secara elektronik Rabu (11/5/2022).
Baca Juga: COVID-19 Melonjak Lagi, Kemenkes Ingatkan Masyarakat Lengkapi Vaksin Booster
Selain mengangkat Wiku, Kimia Farma dalam rapat itu juga memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp90,68 miliar.
RUPST menyetujui dan mengesahkan penetapan penggunaan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk untuk tahun buku 2021 sebesar Rp302,27 miliar dan dividen sebesar 30 persen atau Rp90,68 miliar yang akan diatribusikan kepada pemegang saham, kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Kimia Farma Lina Sari dikutip Optika.id, Kamis (12/5/2022).
Emiten berkode saham KAEF itu membukukan laba bersih Rp302,27 miliar sepanjang 2021, melonjak signifikan dibandingkan laba bersih 2020 yang tercatat Rp17,63 miliar.
Baca Juga: Epidemiologi Imbau Peningkatan Covid-19 Jelang Libur Nataru
Capaian laba tersebut ditopang penjualan perseroan yang mencapai Rp12,86 triliun, tumbuh 28,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang Rp10,01 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun total aset perseroan hingga akhir tahun lalu mencapai Rp17,76 triliun, meningkat 1,12 persen dibandingkan akhir 2020 Rp17,57 triliun.
Sedangkan total liabilitas perusahaan mencapai Rp10,52 triliun, naik 0,68 persen dibandingkan tahun sebelumnya Rp10,46 triliun.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik Jelang Nataru, Kemenkes: Masih Terkendali
Reporter: Denny Setiawan
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi