Kena Banjir Rob, Jalan Kalianak Surabaya Macet

author angga kurnia putra

- Pewarta

Jumat, 20 Mei 2022 21:28 WIB

Kena Banjir Rob, Jalan Kalianak Surabaya Macet

i

Kena Banjir Rob, Jalan Kalianak Surabaya Macet

Optika.id-Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Surabaya menyebut banjir rob yang terjadi di sejumlah wilayah pesisir Kota Pahlawan, Jawa Timur, Kamis, menyebabkan kemacetan lalu lintas di antaranya di Jalan Kalianak.

"Dampak banjir rob ada beberapa daerah terjadi kemacetan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya Ridwan Mubarun di Surabaya, Jumat (20/5/2022).

Baca Juga: Pilwali Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji Akan Melawan Kotak Kosong?

Menurut dia, banjir rob merupakan fenomena alam yang rutin terjadi setiap bulan purnama, dimana air mengalami pasang maksimal dan menggenangi daratan rendah di sekitarnya.

"Ada beberapa wilayah di Surabaya yang rawan terkena banjir rob," ujar dia.

Ridwan menyebut beberapa kawasan atau kelurahan yang berpotensi banjir rob berada di Kelurahan Romokalisari Kecamatan Benowo, Kelurahan Genting Kalianak Kecamatan Asemrowo, Kelurahan Kedungcowek Kecamatan Bulak dan Kelurahan Gunung Anyar Kecamatan Gunung Anyar.

Sedangkan lokasi potensi jalan rawan genangan/banjir akibat banjir rob di antaranya Jalan Kalimas Kecamatan Pabean Cantian, Jalan Greges-Kalianak Kecamatan Asemrowo, Jalan Sukolilo Baru Kecamatan Bulak dan jalan Medokan Sawah Kecamatan Gunung Anyar.

Baca Juga: Jelang Pendaftaran Pilgub Jatim, Pasangan Khofifah-Emil Belum Ada Penantang!

"Air rob biasanya berlangsung 3 atau 4 jam dengan ketinggian air di daratan yg terkena sekitar 50 cm sampai dengan 60 cm. Setelah surut sendirinya," kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ditanya mengenai rumah warga yang tergenang air rob, Ridwan mengatakan, tidak terlalu menjadi masalah karena air cepat surut di kawasan perkampungan.

"Cuma yang berdampak ya itu kemacetan," ujar Ridwan.

Baca Juga: Awal Agustus, PDIP Jatim Akan Umumkan Sosok yang Diusung untuk Pilgub Jatim!

Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU