Mengenal Cak Suro, Ketua Dewan Kesenian Kota Surabaya yang Baru

author Mei Nurkholifah

- Pewarta

Senin, 13 Jun 2022 12:43 WIB

Mengenal Cak Suro, Ketua Dewan Kesenian Kota Surabaya yang Baru

i

Mengenal Cak Suro, Ketua Dewan Kesenian Kota Surabaya yang Baru

Optika.id - Ketua Dewan Kesenian Kota Surabaya (DKKS) yang baru, yang akrab dipanggil Cak Suro. Dikenal sebagai sosok yang menginspirasi kaum milenial, dia memiliki segudang prestasi sejak muda.

Sejak masa muda Cak Suro kerap berkumpul dengan orang - orang yang memiliki keahlian di bidang seni, seperti contohnya seni patung dan seni tari.

Baca Juga: Dewan Kesenian Kota Surabaya Diharapkan Jadi Ruang Publik Seni dan Budaya

Saya dulu bergaul sama anak seni murni, anak patung, tari, dan sebagainya, trus saya juga ke Jakarta megang kuis berseri lukis prestasi itu, kuis pertama yang diadain sama TV swasta, pas itu ya adanya RCTI, kata alumnus Seni Rupa ISI Yogyakarta ini saat ditemui Optika.id di Pusura, Minggu (13/6/2022).

Cak Suro juga menjelaskan ketertarikannya terhadap dunia pelawak sejak kecil. Hingga membuatnya menjadi pelawak terkenal hingga saat ini. Dia pernah beradu lawak dengan Sule dan Andre Taulany di Ini Talkshow yang disiarkan oleh Net Tv.

Tak jarang dia juga juga pernah satu panggung dengan Cak Lontong dan Tukul Arwana.

Kemampuan lawak Cak Suro masih bisa kita nikmati lewat channel YouTube dan Tiktok-nya bernama Cak Suro. Di YouTube tersebut, dia beradu lawak dengan pelawak legendaris Srimulat Eko Londo.

Dengan gaya bahasa khas Suroboyoan Cak Suro mampu membuat audiens tertawa terbahak-bahak.

Setelah itu gejolak humorku timbul lagi, mbiyen pas jek cilik iku sering menang lawak nak kampung, dulu pas aku sering ikut audisi pelawak Indonesia gitu sampe menang 4 besar, cuman ya nggak ada yang support, kabeh wes onok politik e ya sini cul-cul an, tukasnya.

Selain itu, dia juga pernah mengikuti sebuah teater dengan memerankan budaya lokal.

Terus saya ditarik republik mimpi, saya jadi orang Madura, jadi orang Bali. Selain itu saya juga buat acara ngelantur sama Cak Solo, Tatok dan Atam, katanya.

Selain itu Cak Suro juga pernah bergabung dengan tv lokal di Jawa Timur, JTV. Dia membuat program bernama B-Cak. Program tersebut dianggap sukses dan mampu membuat orang tertawa terpingkal-pingkal.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Bentuk Kepengurusan DKKS yang Baru, Cak Suro Terpilih Jadi Ketua

Semangatnya untuk membangun visi-misi bersama anak muda begitu membara, ditambah lagi dengan adanya relasi yang kuat antar sesama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seniman ini kan orang - orang imajiner, orang - orang yang punya mimpi, saya punya misi, punya impian seperti, ayo bareng - bareng anak-anak bergerak di bidang market komunikasi, yang punya link, itu saya yakin jadi, karena selama ini seniman itu sulit jika tidak ada manajemen yang menjembatani dan mempromosikan karyanya. Jadi perlu adanya marketing yakni anak-anak muda dari Gen Z ini. Karena marketing sekarang sudah online, katanya.

"Seniman itu harus menghasilkan karya, tidak hanya menunggu bantuan dari pemerintah saja. Tapi harus berkarya, dan masyarakat nantinya yang menilai. Apakah karya tersebut bagus atau jelek. Kalau jelek Yo nggaweo maneh cuk, ojok njagakno pemerintah ae, oh preketek," katanya sembari menyedot rokok Dji Sam Soe nya dalam-dalam.

[caption id="attachment_28846" align="alignnone" width="1347"] Cak Suro saat ditemui Optika.id (Pahlevi/optika.id)[/caption]

Sejak dulu dia juga menginginkan adanya pertunjukan spektakuler, agar bisa dinikmati oleh banyak kalangan.

Saya mimpi bareng - bareng nanti itu ada panggung terbuka, di seluruh kecamatan di Surabaya, mulai dari keroncong, ludruk, stand up comedy dan lain-lain," usulnya.

Cak Suro juga menambahkan bahwa ada tiga syarat jika ingin pertunjukan itu diminati oleh banyak orang.

Kalo kepingin ditonton itu syaratnya ada tiga, spektakuler, terbaru dan unik. atau paling nggak salah satu dari itu, biar acaranya menarik," tukasnya.

Reporter: Mei Nurkholifah
Editor: Pahlevi

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU