Peran Vital Staf Ahli

author Seno

- Pewarta

Selasa, 26 Jul 2022 00:22 WIB

Peran Vital Staf Ahli

i

images - 2022-07-25T172005.835

[caption id="attachment_19035" align="aligncenter" width="150"] Oleh: Ruby Kay[/caption]

Optika.id - Dulu waktu masih berstatus rakyat jelata, tentu bisa ceplas-ceplos diwarung kopi. Namun saat sudah jadi pejabat, bicara mesti hati-hati. Maka dari itu Negara melengkapi seorang pejabat dengan staf khusus atau staf ahli. Gunanya sebagai alat bantu untuk menganalisa berbagai macam peristiwa.

Baca Juga: Persidangan Sambo dan Misteri Pembunuhan 6 Orang Laskar FPI di KM 50

Karena perannya vital, tunjuklah staf ahli yang memang miliki kompetensi. Jangan hanya berdasar kolusi dan surat sakti. Mentang-mentang punya keponakan masih nganggur, ujug-ujug diberi posisi staf ahli. Sehari-hari tugasnya cuma bawa tas pejabat yang bersangkutan, menjadi orang kepercayaan. Namun staf ahli seperti itu tentu tidak bisa memberi saran dan pertimbangan. Ia cenderung hanya menjadi penjilat agar disenangi pejabat.

Andai pak Jokowi punya staf ahli yang mumpuni, tentu akan ada orang yang memberi saran demi kebaikan sang Presiden RI sendiri.

"Pak, running textnya tadi keliru, kita take video sekali lagi. Karena ditujukan untuk mengucapkan selamat hari raya idul fitri, maka 'bipang ambawang' kita hapus"

Jokowi bisa jadi tak paham bipang itu apa. Tugas staf ahli untuk mencari tahu dan menegur atasannya bila dirasa keliru.

Andai Ahok punya staf ahli yang berani menegur mantan gubernur DKI itu, tentu tidak akan terjadi kasus penistaan surat Al Maidah.

"Pak, kalau pidato nanti hendaknya jangan membawa-bawa ayat dalam kitab suci agama lain. Ini bisa jadi blunder buat bapak sendiri"

Baca Juga: Langkah Anies di Antara Politisi Tua

"Pak, jangan suka bicara kasar didepan awak media. Ini bukan Texas, tapi Jakarta. Separah apapun, adab ketimuran harus tetap dijaga"

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nyatanya Ahok tak seperti itu. Ia cenderung emosional kala menjabat sebagai Gubernur DKI. Berarti peran staf ahli terabaikan, dipinggirkan atau bosnya memang arogan.

Anies Baswedan juga mesti punya staf ahli yang berani mengkritisi sosok Gubernur DKI itu. Walau background edukasinya cemerlang, bukan berarti ia bisa menganalisa semua hal.

"Sebaiknya pak Anies tidak mengeluarkan statement apapun terkait vaksinasi. Biarkan LBP saja yang berbicara, karena memang domain pemerintah pusat"

Baca Juga: Aisyah dan Pernikahan Zaman Dahulu

Celakanya, Anies justru mengeluarkan statement wajib vaksin bagi semua orang yang bermukim di Jakarta. Hal ini membuat pemilihnya dulu terpolarisasi. Secara politis, Anies dirugikan oleh ucapannya sendiri. Elektabilitasnya semakin tergerus.

Staf ahli adalah instrumen yang krusial dan wajib dimiliki oleh seorang pejabat Negara. Gunanya sebagai 'juru bisik' agar sang pejabat tidak membuat blunder, tak terjerumus dalam hoax. Sedihnya gue ya disini. Pejabat sudah dbekali dengan berbagai macam instrumen, tapi masih bisa juga kena prank.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU