Optika.id - Pernikahan putri Anies Baswedan, Mutiara Annisa yang bertabur elite politik serta sejumlah tokoh bangsa menjadi perhatian publik. Pernikahan yang harusnya menjadi momen sakral nan privat tersebut bahkan tak surut dari kontestasi politik Tanah Air.
Ini disebabkan, pernikahan antara Mutiara Annisa Baswedan dengan Ali Saleh Alhuraiby yang digelar di Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta tersebut dihadiri elite parpol hingga tokoh yang berpotensi maju pada Pilpres 2024.
Baca Juga: Intip Hangatnya Pertemuan Anies, Pramono, dan Rano di Lebak Bulus
Sejumlah tokoh yang hadir, di antaranya Ketum Nasdem Surya Paloh, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Jusuf Kalla dan Presiden Joko Widodo.
Akan tetapi, dalam hajatan Anies Baswedan tersebut tidak terlihat elite PDIP seperti Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani hingga Ganjar Pranowo yang absen dalam acara tersebut.
Ketidakhadiran Puan dan Ganjar tampaknya satu paket dengan Megawati. Mereka tunjukkan sikap tidak mendukung Anies, kata pengamat politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga kepada Optika.id, Sabtu (30/7/2022).
Menurut pendapat Dekan Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) 1998 tersebut juga menegaskan serta menepis beberapa rumor perjodohan Anies Baswedan dengan Puan Maharani untuk kontestasi 2024 mendatang.
Baca Juga: Tom Lembong Terjerat Kasus Impor Gula, Anies Buka Suara
Lebih jauh, Jamiluddin menilai jika ketidakhadiran elite dan kader potensial capres dari partai berlambang banteng dengan dominasi warna merah tersebut menunjukkan bahwa Banteng tidak ingin dianggap publik mendukung Anies bagaimanapun kondisinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kalau anti-Anies tidak ya. Hanya saja PDIP ingin menunjukkan sikapnya yang tidak mendukung Anies. Mereka khawatir kehadirannya dipersepsi sebagai bentuk dukungan kepada Anies, khususnya dalam Pilpres 2024, ujarnya.
Reporter: Uswatun Hasanah
Baca Juga: Anies dan Ganjar akan Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Minggu Besok
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi
