Optika.id-Wakil Wali Kota Surabaya Armuji meminta pintu portal atau akses keluar masuk antar kampung yang ditutup pada saat pandemi COVID-19 dibuka kembali untuk menghindari sekat sosial antarwarga.
"Saya tidak mau warga Surabaya di sekat-sekat dan dikotak-kotak. Semuanya harus saling menjaga satu sama lainnya," kata Cak Ji panggilan akrab Armuji di Surabaya, Kamis (29/9/2022).
Baca Juga: Banjir Parah di Greges Timur, Warga Desak Penanganan Cepat
Menurut dia, sejumlah kampung yang mobilitasnya terbatas karena akses keluar masuk ditutup saat pandemi COVID-19 berlangsung dua tahun belakangan ini menimbulkan permasalahan bagi warga Surabaya.
Seperti yang terjadi di Teluk Nibung, Kecamatan Pabean Cantian, dimana warga di lingkungan RW 5 dan RW 7 harus berputar jauh untuk keluar ke jalan raya menyusul akses keluar masuk masih ditutup.
Mendapati laporan itu, Cak Ji didampingi Camat Pabean Cantian dan Lurah Perak Utara mendatangi lokasi pada Selasa (27/9).
"Kami minta agar nanti Pak Camat memanggil warga dari kedua wilayah untuk dilakukan kesepakatan bersama membuka akses jalan," kata Cak Ji.
Cak Ji menjelaskan seusai pandemi COVID-19 memang banyak kampung yang harus segera dibuka dan dikembalikan. Dia juga menegaskan bahwa jangan sampai pagar atau pintu akses menjadi sekat sosial warga Surabaya.
Baca Juga: Puluhan Warga Surabaya Deklarasi Dukung Kotak Kosong
Dia menyinggung apabila faktor keamanan menjadi alasan, maka hal itu bisa dibicarakan bersama seperti menghidupkan siskamling atau membangun kesadaran masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Armuji juga menyampaikan pesan bahwa sebaik-baiknya sistem keamanan kampung adalah kepedulian antar warga.
Menindaklanjuti laporan warga dan arahan Wawali Surabaya, pihak Kecamatan Pabean Cantian menggelar rapat pada Rabu (28/9/2022) dengan menghasilkan keputusan membuka pintu portal dengan jam operasional pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Baca Juga: Pemuda Muhammadiyah Surabaya Deklarasikan Dukungan ke Eri-Armuji
Reporter: Angga Kurnia Putra
Editor: Pahlevi
Editor : Pahlevi