Optika.id - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa masuk bursa cawapres (calon wakil presiden) 2024 oleh Partai NasDem untuk mendampingi Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kontestasi Pilpres (Pemilihan Presiden) 2024. Menanggapi hal tersebut, Andika hanya tersenyum.
"Waduh, waduh, waduh," kata Menantu Mantan Kepala BIN Jenderal (Purn) Hendropriyono ini menanggapi pertanyaan wartawan di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2022).
Baca Juga: Intip Hangatnya Pertemuan Anies, Pramono, dan Rano di Lebak Bulus
Dia kemudian hanya tersenyum kepada wartawan sambil melambaikan tangannya. Diketahui, Partai NasDem mengantongi sejumlah nama yang dinilai cocok menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan.
Sebelumnya, NasDem menyebut tiga nama, yakni Gubernur Jawa Timur Khofifah, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, hingga Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
"Kalau kita memotret siapa-siapanya kan banyak anak bangsa. Ya contohnya ada Ridwan Kamil, ada Andika, ada Khofifah," kata Waketum Partai NasDem Ahmad Ali kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).
Ali menuturkan ketiga tokoh itu memenuhi kriteria cawapres NasDem. Tokoh cawapres menurut NasDem ialah yang bisa menambah elektoral Anies pada 2024 nanti.
Baca Juga: Tom Lembong Terjerat Kasus Impor Gula, Anies Buka Suara
"Cawapres juga harus membantu pemenangan elektoralnya ya membuat capres harus memiliki potensi untuk menambah elektoralnya," jelas Ali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meski demikian, Ali mengatakan partainya belum berfokus membahas cawapres saat ini. Menurutnya, nama cawapres akan dibahas bersama koalisi.
"Bagaimana mungkin kita bicara wapres sedangkan koalisi belum ada. Nah koalisi ini salah satunya adalah menyatukan pandangannya kan, jadi itu kita harus bicarakan lebih awal hal-hal yang kemudian memudahkan capres kita untuk memilih wakilnya," ujar Ali.
Baca Juga: Anies dan Ganjar akan Hadir dalam Pelantikan Prabowo-Gibran Minggu Besok
Reporter: Pahlevi
Editor: Aribowo
Editor : Pahlevi