Optika.id - Lembaga Survei Jakarta (LSJ) merilis hasil surveinya terkait arah dukungan masyarakat terhadap calon presiden di Pilpres 2024.
Baca Juga: Trengginas Sebagai Oposisi, PDIP Akan Goyahkan Rezim Selanjutnya?
LSJ dalam survei tersebut memaparkan jika mayoritas pendukung Jokowi memilih Ketua Umum Partai Gerinda, Prabowo Subianto sebagai penerus ketimbang calon lainnya.
Analis Politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting, Arif Nurul Imam menanggapi jika hasil survei LSJ tersebut wajar-wajar saja. Pasalnya, sosok Prabowo sangat menonjol kinerjanya selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.
"Soal hasil survey LSJ yang menemukan bahwa pendukung Jokowi sebagian juga mendukung Prabowo tentu sangat logis," kata Arif dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/1/2023).
Kedekatan yang terjalin antara Jokowi dan Prabowo, tutur Arif, dianggap layak oleh masyarakat sehingga mampu meneruskan berbagai program yang telah dicanangkan Jokowi selama 2 periode terakhir.
Baca Juga: Penyusunan APBN 2025 Tak Libatkan KPK, Anggaran Makan Siang Gratis Tak Diawasi?
"Ini karena masyarakat melihat Prabowo memiliki kedekatan dengan Jokowi, selain dianggap akan meneruskan program pemerintah saat ini," kata Arif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam survei LSJ, sebelumnya menunjukkan jika mayoritas pemilih menjatuhkan pilihannya pada Prabowo sebagai presiden di Pilpres 2019 atau 62,2% tetap loyal memilih Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. Fetra Ardianto selaku Direktur Riset LSJ mengatakan jika isu migrasi suara pendukung Prabowo Subianto ke Anies Baswedan tidak terbukti secara valid.
"Isu migrasi pendukung Prabowo Subianto ke Anies Baswedan ternyata dominan terjadi di dunia maya (media sosial). Realitas di akar rumput sebagaimana terpantau dari survei LSJ menegaskan bahwa pendukung Prabowo termasuk loyal voters yang fanatik yang tidak mudah terombang ambingkan isu-isu yang beredar di dunia maya," ucapFetra.
Baca Juga: Cawe-cawe Pilpres, Usulan Angket Harusnya Ditujukan ke Jokowi
Lebih lanjut, LSJ juga menyinggung isu tentang arah dukungan Pemilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tahun 2019 terhadap tokoh-tokoh yang disebut bakal melanjutkan estasfet kepemimpinannya. Hasilnya, Fetra mengatakan tren migrasi pendukung Jokowi kepada Prabowo Subianto terus meningkat.
"Dalam simulasi Pilpres 2024 hanya diikuti tiga capres, sebanyak 40,6% pemilih Jokowi di Pilpres 2019 mengaku akan memilih Prabowo jika Pilpres dilaksanakan saat ini," ujarnya
Editor : Pahlevi
