Optika.id - Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati memberikan apresiasi kepada Pondok Inggris Jarwo dalam mendukung era society 5.0. Lembaga Bimbingan Belajar Bahasa Inggris di Desa Jatirowo, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto ini terus berkomitmen dan konsisten memberikan layanan pendidikan.
Baca Juga: Hadirkan Mbah Nun dan Kiai Kanjeng di Mojokerto, BKKBN Gelar Sosialisasi Stunting
Yakni berupa pelatihan bahasa Inggris bagi siswa, mulai jenjang Paud hingga Perguruan Tinggi. Apresiasi tersebut disampaikan orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto saat halal bihalal dan Pentas Seni Pondok Inggris Jarwo di Wisata Rekreasi dan Edukasi Intan Abatani, Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarblandong.
Kemampuan berbahasa Inggris merupakan salah satu keahlian yang wajib dimiliki oleh generasi muda, untuk menyongsong era society 5.0 saat ini. Penguasaan bahasa Inggris, tidak boleh dianggap tidak penting karena kemampuan berbahasa Inggris ini penting untuk masa depan dan dunia kerja, ungkapnya, Minggu (30/4/2023).
Baca Juga: Bupati Mojokerto Launching Produk IKM Hingga Masuk Pasar Modern
Tak hanya itu, lanjut Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini, kemampuan berbahasa Inggris juga menjadi sentral komunikasi dalam menjalin hubungan dalam negeri, maupun luar negeri. Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran pembina Pondok Inggris Jarwo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti tadi saat saya bertemu dengan salah satu orang dari Paguk (Paguyuban Gus & Yuk). Itu sangat luar biasa, jadi dia sangat menguasai bahasa Inggris dan sudah sering pergi berwisata maupun studi banding ke luar negeri. Jadi penguasaan bahasa Inggris ini tentu sangat penting untuk dimiliki," katanya.
Baca Juga: Bupati Mojokerto Resmikan Jalan Poros Penghubung Antar 2 Dusun di Kecamatan Jetis
"Ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran pembina Pondok Inggris Jarwo karena Pondok Inggris Jarwo merupakan wujud pengabdian dalam rangka mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat di Kabupaten Mojokerto," pungkasnya.
Editor : Pahlevi
