Optika.id - Usai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDIP) Megawati Soekarnoputri mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (Bacapres) partainya, banyak elemen masyarakat yang mulai menyatakan dukungannya.
Baca Juga: Ganjar Ungkap Anak Muda Harus Belajar Kepemimpinan Soekarno, Apa Itu?
Salah satunya dariKetua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PDIP Ponorogo Sugiri Sancoko. Ia memastikan siap merapatkan barisan untuk mendukung penuh Ganjar Pranowo yang saat ini masih menjadi Gubernur Provinsi Jawa Tengah tersebut.
Kita sebagai kader, berkewajiban memenangkan Mas Ganjar pada Pilpres nanti, kata Sugiri Sancoko yang tak lain adalah Bupati Ponorogo, ditulis Minggu (30/4/2023).
Kang Giri sapaan karib Sugiri Sancoko mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mengungkapkan strateginya dalam memenangkan Ganjar Pranowo. Yang terpenting, Ganjar Pranowo harus bisa memenangkan rakyat di bumi Reog. Menurutnya, Ganjar merupakan sosok bacapres yang paling Indonesia dan ber-pancasila.
Mas Ganjar paling Indonesia, kita akan dukung nantinya, katanya.
Baca Juga: Ganjar Sebut Saat Ini Hanya Fokus Pemenangan Pilkada untuk PDIP!
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sugiri mengaku tidak menyebut angka nantinya target suara Ganjar Pranowo di Ponorogo. Namun, pihaknya memastikan bahwa Ganjar Pranowo harus menang dan mutlak di Kabupaten Ponorogo. Untuk menggaet suara dari kaum milenial, Giri bakal melakukan fasilitasi kegiatan untuk milenial ataupun Generasi Z.
Target, saya tidak menyebut angka, namun harus menang dan mutlak, katanya yang saat ini juga menjabat sebagai Bupati Ponorogo ini.
Baca Juga: PDIP Tugaskan Ganjar untuk Pemenangan Pilkada Serentak
Dikantonginya tiket bacapres dari PDIP untuk Ganjar Pranowo, membuat senang para pendukungnya. Di Ponorogo langu mengadakan syukuran dengan 7 tumpeng. Yang mempunyai filosofi khusus dalam angka 7 tersebut.
Kita pilih angka tujuh, dalam bahasa Jawa pitu maknanya pitulungan. Dengan begitu, semoga Ganjar mendapat pertolongan, untuk kemenangan Pilpres nanti, kata salah satu relawan asal Ponorogo, Barno.
Editor : Pahlevi
