Farhat Abbas Sindir Gibran dan Minta Jokowi Untuk Tetap Netral

author Eka Ratna Sari

- Pewarta

Sabtu, 27 Mei 2023 15:57 WIB

Farhat Abbas Sindir Gibran dan Minta Jokowi Untuk Tetap Netral

Optika.id - Pengacara Farhat Abbas mengomentari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dengan sedikit sindiran. Dia mengizinkan Gibran untuk menikmati kekuasaan ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Juga: Pertemuan Tertutup Jokowi dan Prabowo: Momen Penting di Solo

Melalui akun media sosial pribadinya, politisi Partai Kebangkitan Nusantara ini mengirimkan pesan kepada Gibran Rakabuming Raka.

"Ayo mas Wali Kota Solo, nikmati kekuasaan sesuka hati. Seperti layang-layang yang berada di atas, ketika tali putus, layang-layang jatuh. Sama halnya saat manusia turun," tulis Farhat Abbas pada Sabtu (27/5/2023).

Farhat Abbas juga mengingatkan Presiden Jokowi untuk tidak menunjukkan keberpihakan kepada putranya tersebut. Dia meminta Jokowi tetap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Baca Juga: Aneh! Jelang Lengser Kepuasan Terhadap Jokowi Tinggi, tapi Negara Bakal Ambruk

"Presiden saat ini seharusnya tidak memihak atau menjadi tim sukses calon presiden, karena itu akan menyebabkan kekalahan dan merugikan calon yang didukungnya. Lebih baik tetap netral, agar situasi aman, damai, dan sejahtera hingga akhir masa jabatan, bukan hanya hingga akhir masa kepemimpinannya," ujar Farhat Abbas, mantan suami Nia Daniaty.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum Farhat Abbas mengungkapkan pendapatnya, beredar kabar tentang penolakan Presiden Jokowi terhadap kemungkinan Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto. Ternyata, Gibran sepakat dengan penolakan tersebut yang disampaikan oleh ayahnya.

Baca Juga: Dosa-dosa Jokowi

Gibran Rakabuming Raka sendiri mengakui bahwa ia tidak pernah menerima arahan politik dari ayahnya yang telah menjabat sebagai kepala negara selama sepuluh tahun terakhir.

"Tidak ada arahan, santai saja. Tidak ada pembicaraan tentang itu, saya tetap santai," ujar Gibran.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU