Optika.id - Selama ini mungkin banyak orang berpikir bahwa sunscreen hanya memberikan perlindungan terhadap sinar matahari sehingga mereka tidak menggunakan sunscreen setiap hari.
Baca Juga: Cuaca Panas Tak Masuk Akal? Ini Tips Agar Tetap Sehat dan Prima
Padahal, sunscreen merupakan salah satu produk perawatan kulit yang penting dan tidak boleh dilewatkan. Tidak hanya memberikan perlindungan terhadap sinar matahari, sunscreen memiliki segudang manfaat untuk kesehatan kulit, Sabtu (24/6/2023).
Sesuai namanya, sunscreen atau tabir surya adalah produk perawatan kulit yang penggunaannya ditujukan untuk melindungi kulit dari sinar matahari, terutama dari kerusakan kulit yang diakibatkan oleh paparan sinar UV.
Paparan sinar matahari dapat berisiko membuat kulit terbakar, penuaan dini, hingga kanker kulit. Salah satu cara efektif untuk mencegah kerusakan kulit akibat sinar UV adalah dengan pakai sunscreen. Berikut manfaat sunscren bagi kesehatan kulit:
1. Mencegah penuaan dini
Semua orang pasti bermimpi untuk memiliki kulit yang sehat, kenyal, dan senantiasa muda. Penggunaan sunscreen akan memberikan perlindungan dan mencegah penuaan dini. Pasalnya, paparan sinar matahari yang berlebihan bisa membuat kulit cepat berkerut dan mengalami garis-garis halus.
2. Mengurangi risiko munculnya noda hitam pada wajah
Sunscreen dapat mencegah timbulnya noda hitam pada wajah yang biasanya muncul karena paparan sinar matahari. Penggunaan sunscreen juga membantu mencegah timbulnya jerawat dan kerusakan skin barrier akibat paparan sinar matahari yang berlebihan.
3. Mempertahankan warna kulit agar tetap rata
Paparan sinar matahari bisa membuat kulit menjadi belang. Penggunaan sunscreen dapat membantu mempertahankan warna kulit agar tetap rata. Sunscreen dapat membantu mencegah perubahan warna dan bintik hitam akibat paparan sinar matahari.
4. Pelindung kulit ketika berjemur
Berjemur di bawah sinar matahari bagi sebagian orang adalah menyenangkan, karena bisa bermanfaat sebagai tanning. Kulit nantinya akan jadi lebih cokelat dan terlihat seksi. Namun, hal ini tidak boleh dilakukan secara asal. Tanning yang sehat adalah tanning yang tidak berisiko terkena sinar UVB. Untuk memberikan perlindungan demikian, penggunaan sunscreen adalah wajib hukumnya.
5. Mengurangi peradangan
Baca Juga: Mitos-Mitos Kanker Kulit yang Sempat Dipercaya
Paparan sinar matahari dan sinar UV dapat menyebabkan kemerahan parah pada kulit yang mana jika dibiarkan akan mengalami peradangan. Mengenakan sunscreen dapat mengurangi kemungkinan peradangan dan kemerahan pada kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
6. Menurunkan risiko kanker kulit
Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan sunscreen secara rutin diketahui dapat mencegah seseorang terkena kanker kulit karena perannya yang bisa mencegah kerusakan sel-sel kulit akibat radiasi sinar ultraviolet.
7. Menjaga kelembaban kulit
Sinar matahari diketahui bisa memicu penguapan kadar air di dalam kulit. Sunscreen mengandung beberapa bahan yang menjaga kelembapan kulit dan mencegah penguapan.
Beberapa bahan sunscreen yang bisa melembapkan kulit, yaitu gliserin, hyaluronic acid, ceramide, dan Aloe vera.
Disarankan menggunakan sunscreen setiap hari untuk memperoleh manfaat sunscreen, terutama sebelum beraktivitas di luar ruangan dan pada area kulit yang terpapar sinar matahari.
Seperti kulit wajah, leher, telinga, dan lengan. Gunakan sunscreen setidaknya 30 menit sebelum keluar rumah dan oleskan kembali ke kulit setiap 2 jam sekali.
Agar manfaat sunscreen untuk kesehatan kulit dapat diperoleh secara maksimal, sebaiknya pilih sunscreenbroad spectrum, yang dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Produk tersebut biasanya mencantumkan tulisan SPF dan PA.
Disarankan untuk menggunakan sunscreen dengan kandungan minimal SPF 30. Lebih baik lagi jika memakai sunscreen yang mengandung zinc oksida maupun titanium oksida.
Kandungan ini dinilai lebih efektif dalam menghambat penyerapan sinar matahari ke kulit. Pastikan juga memilih jenis sunscreen yang sesuai dengan jenis kulit untuk mengurangi kemungkinan masalah kulit lainnya, seperti iritasi kulit.
Editor : Pahlevi
