Respons Demokrat Soal Pertanyaan Jokowi ke Surya Paloh Tentang Cawapres Anies

author Danny

- Pewarta

Kamis, 20 Jul 2023 20:48 WIB

Respons Demokrat Soal Pertanyaan Jokowi ke Surya Paloh Tentang Cawapres Anies

Optika.id - Sekjen Partai Demokrat Teuku Riekfy merespons soal dugaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanyakan cawapres Anies Baswedan ke Ketum NasDem Surya Paloh. Riefky mengatakan jika kewenangan menentukan cawapres ada di tangan Anies.

Baca Juga: Balas Dendam Manis, Demokrat Tak Sabar Lihat Wajah Moeldoko di Parlemen

"Intinya kewenangan untuk keputusan atau mengumumkan cawapres dari Koalisi Perubahan, kami kan sudah menyerahkan kepada capres ya, kapan momentumnya itu bagian dari taktik, bagian dari strategi, menghitung kalkulasi momentumnya itu dan kita harapkan dapat diumumkan segera," kata Riefky di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/7/2023).

Riefky menuturkan partainya menyambut baik pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi. Menurutnya, itu bagian dari komunikasi politik.

"Kita juga menyambut baik pertemuan Pak Surya dengan Pak Jokowi gitu kan, itu juga bagian dari komunikasi politik yang baik," jelasnya dilansir detik.com.

Riefky pun lantas menuturkan jika Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) saling mendukung silaturahmi yang dilakukan baik antarpartai koalisi atau di luar koalisi. Menurutnya, itu merupakan hal yang baik untuk menciptakan pemilu yang damai.

"Kami di tim 8 Koalisi Perubahan itu juga saling mendukung, komunikasi-komunikasi politik baik dengan partai yang ada di koalisi sendiri maupun yang di luar koalisi," ungkap dia.

Baca Juga: Demokrat ke Kabinet, Jokowi Wujudkan Mimpi SBY?

"Jadi hal itu menurut saya bagus, karena ini juga untuk merelaksasi ketegangan politik, sehingga publik juga dapt melihat ini sebagai kedewasaan politik, dan juga mudah-mudahan Pemilu 2024 lebih sejuk," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Soal Jokowi bertanya cawapres Anies itu diungkap oleh Surya Paloh. Hal itu terjadi saat Surya Paloh bertemu Jokowi di Istana beberapa waktu lalu. NasDem menduga Jokowi menanyakan itu lantaran muncul sosok tertentu yang seolah telah terpilih menjadi cawapres Anies.

"Pak Jokowi menanyakan tentang siapa cawapres Anies, karena selama ini infonya kan beredar seakan-akan Mas Anies sudah punya cawapres atau seakan-akan Pak Surya sudah menyetujui salah satu cawapres, ya kan. Itu kan rumor yang beredar selama ini kan. Jadi mengkonfirmasi bahwa itu belum ada, (cawapres Anies)," kata Waketum NasDem Ahmad Ali saat dihubungi, Kamis (20/7/2023).

Baca Juga: Suara Demokrat di Jatim Anjlok, Emil Dardak: Tunggu Hasil Final

Ditanya apakah Jokowi sempat memberikan rekomendasi nama sosok cawapres Anies kepada Paloh, Ali menegaskan tak ada usulan tersebut. Menurutnya, pertanyaan Jokowi kepada Paloh itu lantaran keduanya memiliki kedekatan.

"Nggaklah, tidak," kata dia.

"Kalau saya sangat memahami kalau kemudian mengkonfirmasi itu karena Pak Jokowi dan Pak Surya itu kan dua sosok yang sangat susah terpisahkan kan, punya hubungan emosional yang sangat kuat. Jadi kalau kemudian ada jarak-jarak katanya ya, manusiawi antara orang yang bersahabat ada merasa ini, ya, manusiawi. Tapi jauh dari itu mereka punya hubungan yang sangat dalam. Jadi ketika kemudian ada pertanyaan itu, ya, sebagai sahabat kan," imbuh dia.

Editor : Pahlevi

Tag :

BERITA TERBARU