Balas Dendam Manis, Demokrat Tak Sabar Lihat Wajah Moeldoko di Parlemen

author Uswatun Hasanah

- Pewarta

Jumat, 23 Feb 2024 17:39 WIB

Balas Dendam Manis, Demokrat Tak Sabar Lihat Wajah Moeldoko di Parlemen

Surabaya (optika.id) - Partai Demokrat mengaku tidak khawatir dan ambil pusing dengan diangkatnya Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY yang baru saja dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional. Pasalnya, AHY berada dalam satu gerbong dengan Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Maruf Amin.

Ketika AHY dilantik, Moeldoko absen dalam acara tersebut. Dia dikabarkan sedang melawat ke Colombo, Sri Lanka untuk menghadiri salah satu acara internasional yang diselenggarakan oleh organisasi PBB.

Baca Juga: Demokrat Resmi Nyatakan Dukungan untuk Khofifah-Emil di Pilgub Jatim

Dalam keterangannya di media, Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng mengungkapkan jika dirinya justru merasa penasaran melihat wajah Moeldoko ketika berada di sidang kabinet bersamaan dengan AHY.

"Saya justru mau melihat wajahnya Moeldoko di sidang kabinet," kata Andi di media, dikutip Optika.id, Jumat (23/2/2024).

Andi mengaku penasaran dan tertarik dengan reaksi Moeldoko ketika nantinya bersanding bersama ketua umum parpol yang sempat dia kudeta dalam sengketa kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.

Baca Juga: AHY Sebut Presiden Jokowi Tak Pernah Tawarkan Kaesang ke Demokrat

"Orang yang mau dia dongkel, yang mau dia bajak partainya, sekarang ada di sidang kabinet. Tetap sebagai Ketum Partai Demokrat yang sah, dan sebagai menteri kabinet. Sweet revenge," ucap Andi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Andi yakin jika saat sidang kabinet nanti publik akan melihat wajah Moeldoko atau AHY yang kelihatan kecut. Kendati demikian, dia merasa yakin jika wajah AHY yang sumringah.

"Lihat saja siapa yang wajahnya kecut. Kalau AHY pasti sumringah," tutup Andi.

Baca Juga: Berikut Nama-nama yang Akan Diusung Demokrat di Pilkada Serentak 2024!

Sebagai informasi, skandal kuderta partai berlambang mercy oleh Moeldoko waktu itu mengguncang internal Demokrat AHY. Untuk mengatasi masalah tersebut, Mahkamah Agung (MA) memutuskan menolak permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko terkait dengan sengketa kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Perkara itu diputuskan pada Kamis (10/8/2023) yang menyatakan Demokrat yang sah adalah yang dipimpin oleh AHY.

 

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU