Optika.id - Dalam sidang tahunan MPR RI, Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa tingginya kepercayaan internasional menunjukkan kesuksesan diplomasi Indonesia. Ini juga mencerminkan keyakinan dan optimisme terhadap visi politik luar negeri Indonesia, yang bertujuan menjadikan negara ini sebagai kekuatan regional pada 2031 dan bahkan sebagai kekuatan utama pada 2045. Anggota Komisi I DPR RI, Christina Aryani, mengungkapkan hal ini dalam keterangan pada Kamis (17/8).
Baca Juga: Andi Widjajanto Jadi Gubernur Lemhannas, Komisi I: Perkuat Analisa Sipil
"Apa yang disampaikan Presiden Jokowi, soal kepercayaan dunia internasional pada Indonesia itu kita rasakan betul dan tentu ini menjadi bukti bahwa politik luar negeri kita, diplomasi internasional, dan peran kita di dunia internasional berada di jalur yang benar," kata Christina.
"Tentu juga bentuk optimisme bahwa Indonesia pada usia satu abadnya nanti di 2045 bukan tidak mungkin akan menjadi negara yang sangat diperhitungkan di kawasan maupun global," sambungnya.
Ditambahkan Christina, kepercayaan internasional tersebut sekaligus memperlihatkan rasa percaya diri Indonesia yang tinggi. Terutama di tengah hubungan internasional baik global maupun regional yang penuh dinamika, termasuk peta hubungan antara negara-negara kuat, Amerika - China, dan krisis perang Rusia dan Ukraina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Harus kita akui bahwa diplomasi internasional Indonesia dalam situasi dunia sekarang bukan sesuatu yang mudah. Tarik menarik kepentingan di antara negara-negara maju dan kuat yang jika Indonesia tidak hati-hati bisa membawa masalah juga. Berita baiknya Indonesia mampu berselancar di antara kepentingan besar tersebut dan bahkan meraih kepercayaan, itu sesuatu yang patut kita apresiasi," tuturnya.
Politikus Partai Golkar menegaskan pentingnya menjaga momentum kepercayaan internasional dengan memperkuat peran Indonesia dalam hubungan global. Keketuaan ASEAN 2023 menjadi peluang untuk mendorong stabilitas dan pertumbuhan di tengah tantangan global.
"Dan kami sepakat seperti disampaikan Presiden bahwa ini semua bukan retorika atau gimmick semata. Modal kita sudah ada tinggal bagaimana bersama-sama menjaga momentum agar Indonesia di mata internasional mempunyai peran lebih maksimal lagi. Kalau kita punya target menjadi pemain regional maupun global yang patut diperhitungkan pada 2045, dengan konsistensi saya yakin kita bisa," demikian Christina Aryani.
Editor : Pahlevi