Hidrogen Alternatif Bahan Bakar yang Bagus

Optika.id - Mayoritas masyarakat di abad ini menggunakan mobil sebagai transportasi sehari-hari dan kemungkinan besar mobil tersebut menggunakan bahan bakar bensin tradisional. Mobil berbahan bakar bensin tradisional telah terbukti menjadi salah satu kontributor utama perubahan iklim karena polusi yang dihasilkannya.

Baca Juga: 5 Cara Mudah Membersihkan Headphone Agar Tidak Merusak Perangkat

Hal ini karena ketika bensin digunakan untuk menggerakkan mobil, ketika dibakar akan menghasilkan karbon dioksida dan gas rumah kaca, dan jika karbon dioksida dan gas rumah kaca seperti metana, dinitrogen oksida, d.l.l. menumpuk maka akan menyebabkan suhu bumi meningkat, kenaikan suhu dan atmosfer menjadi lebih hangat yang akan mengakibatkan perubahan iklim yang kita lihat saat ini.

Berdasarkan website yang saya temukan yaitu epa.gov, dalam website tersebut disebutkan bahwa transportasi yang menggunakan mobil berbahan bakar bensin tradisional menyumbang 29% emisi gas rumah kaca di AS saja. Maka oleh karena itu munculah alternatif baru yang sedang dikembangkan yang disebut mobil berbahan bakar hidrogen.

Mobil berbahan bakar hidrogen menggunakan jenis motor listrik yang sama dengan mobil listrik baterai, namun alih-alih menggunakan baterai yang besar dan berat, mereka menggunakan tumpukan sel bahan bakar hidrogen murni.

Berikut adalah beberapa poin untuk dipertimbangkan:

Keuntungan dari hidrogen digunakan sebagai bahan bakar

1. Emisi gas

Saat digunakan sebagai bahan bakar alat transportasi, hasil yang dikeluarkan hanya air sebagai produk sampingan, yang berarti tidak memproduksi gas emisi yang berbahaya dan tidak akan mencemari lingkungan sekitar.

1. Efisiensi

Bahan bakar hidrogen memiliki efisiensi yang tinggi untuk memproduksi energi, dan energi yang diproduksi bisa lebih tinggi dari energi yang diproduksi oleh bahan bakar fosil.

1. Sumber Daya Alam

Bukan hanya menghasilkan nol emisi gas dan memiliki efisiensi yang tinggi, hidrogen jugalah adalah sumber daya alam yang gampang untuk diperoleh dari angin dan matahari. Oleh karena itu bahan bakar hidrogen di kategorikan sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan.

Baca Juga: Viral Kasus Barang Penumpang Hilang di Bus Rosalia Indah, Siapa Pemilik PO ini?

1. Ramah Lingkungan

Hidrogen dikategorikan sebagairamah lingkungan karena bisa diproduksi menggunakan matahari, angin atau air. Apabila digunakan juga tidak akan menghasilkan polusi udara atau gas rumah kaca.

Dari semua keuntungan yang yang diperoleh jika menggunakan bahan bakar hidrogen, akan tetapi seperti semua hal, setiap ada keuntungan pasti ada sisi negatifnya.

Sisi negatif dari hidrogen digunakan sebagai bahan bakar

1. Biaya

Walaupun produksi hidrogen termasuk produksi yang bersih, akan tetapi biaya produksi hidrogen termasuk mahal.

Baca Juga: Pengolahan Air Bersih di Indonesia untuk Memenuhi Tujuan Sustainable Development Goals (SDGS)

1. Risiko keamanan

Hidrogen memiliki banyak risiko keamanan karena hidrogen adalah zat yang sangat mudah terbakar saat bersentuhan dengan udara.

1. Pemindahan

Saat pemindahan zat hidrogen juga bukan sesuatu hal yang dianggap mudah karena proses pemindahan zat hidrogen membutuhkan banyak listrik jika tidak maka zat hidrogen bisa menghilang.

1. Infrastruktur

Untuk memproduksi zat hidrogen membutuhkan investasi yang besar seperti waktu dan dana karena membutuhkan biaya yang besar untuk memfasilitasi fasilitas yang dibutuhkan untuk memproduksi hidrogen.

Oleh karena itu, walaupun hidrogen digunakan sebagai bahan bakar alternatif masih menimbulkan banyak sisi negatifnya. Akan tetapi jika kita bisa menggunakan dengan benar dan bijak, dan mengolahnya dengan prosedur yang benar, maka akan kita bisa peroleh keuntungannya dengan baik.

Editor : Pahlevi