Universitas Muhammadiyah Gresik Gelar MATAF 2023: Membangun Inovasi, Kreasi, dan Kearifan Lokal

author Danny

- Pewarta

Sabtu, 16 Sep 2023 15:53 WIB

Universitas Muhammadiyah Gresik Gelar MATAF 2023: Membangun Inovasi, Kreasi, dan Kearifan Lokal

Optika.id - Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) menggelar Masa Ta'aruf (MATAF) Mahasiswa Baru dengan menyongsong tema "Eksplorasi kampus : Membangun Inovasi, Kreativitas dan Kearifan Lokal". Peserta mataf kurang lebih sekitar 1500 mahasiswa yang di gelar selama 3 hari di lapangan Universitas Muhammadiyah Gresik, Jawa Timur, Jum'at (15/9/2023).

Baca Juga: Di Tengah UKT Menggila, Universitas Muhammadiyah Gresik Tawarkan Solusi Beasiswa

Penyambutan mahasiswa baru dilakukan oleh jajaran pimpinan, yang didampingi oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) serta Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dengan membawa bendera masing-masing di gerbang depan kampus UMG.

Mataf kali ini selain dihadiri para pimpinan UMG, dekan serta kaprodi, juga menghadirkan Prof. Zainuddin Maliki, M.Si., anggota Komisi X DPR RI yang memberikan Stadium Generale bagi para mahasiswa baru.

Selain itu, turut hadir meramaikan Mataf 2023, diantaranya Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Gresik, Ketua Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Gresik, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab. Gresik, Ketua Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kab. Gresik, Ketua PIMDA Tapak Suci Kab. Gresik, Ketua Kwarda Hizbul Wathan Kab. Gresik, Kepala SMA Muhammadiyah 10 Gresik dan Kepala SMA Muhammadiyah 1 Gresik, serta perwakilan dari Dandim dan Koramil.

Berikutnya, Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani, S.E., juga hadir pada Mataf kali ini, namun dikarenakan kesibukan, kehadirannya batal dan diwakili oleh Kepala Bidang Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, Dr. A. Syifaul Qulub, S.Ag., M.E.I.

Akhmad Baskailakhin Ketua Pelaksana Mataf UMG, Menyampaikan bahwa menentukan segmentasi artinya proses identifikasi dan pemilihan kelompok target yang spesifik atau segmen dari mahasiswa baru yang memiliki perspektif untuk mengarah ke visi misi Universitas Muhammadiyah Gresik di masa depan.

Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang karakteristik, preferensi, dan kebutuhan mahasiswa tersebut sehingga universitas dapat mengembangkan strategi dan program pendidikan yang sesuai untuk mencapai visi dan misinya.

Rektor UMG, Nadhirotul Laily, M.Psi., Psikolog. Menegaskan bahwa di Universitas Muhammadiyah Gresik, pendidikan tidak hanya tentang ilmu pengetahuan, tetapi juga pengalaman langsung dalam kehidupan.

Baca Juga: Tarian Damar Kurung dan Pelukis Kaki Internasional Meriahkan Penerimaan Mahasiswa PMM ke-4 UMG

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kurikulum dan komponen kampus membentuk mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki nilai-nilai Islam dan karakter yang baik. Mahasiswa dari dalam dan luar negeri, seperti dari Thailand, memiliki kesempatan untuk mengikuti mataf tahun ini.

"Harapannya, bahwa selain menimba ilmu pengetahuan, penting juga belajar keterampilan dan kompetensi lainnya, karena di dunia kerja dan kehidupan masyarakat, ilmu pengetahuan saja tidak cukup, kita juga harus memiliki keterampilan dan bakat atau skill yang relevan". Ungkapnya

Prof. Dr. H. Biyanto, M.Ag Badan Pimpinan Harian (BPH) UMG, menyampaikan Bahwa untuk menyelesaikan kuliah dalam 3,5 tahun hingga 4 tahun dan melanjutkan ke jenjang S2 atau S3 adalah tujuan akademik yang baik.

Universitas yang siap memberikan pelayanan maksimal dan melakukan proses pembangunan gedung baru di parkiran Sumbawa menunjukkan komitmen untuk memberikan lingkungan pendidikan yang optimal. Semoga proses pembangunan gedung tersebut berjalan lancar sehingga dapat segera digunakan oleh mahasiswa.

Baca Juga: UMG Siapkan Eksportir Milenial untuk Pasar Global

"Kuliahlah dengan sungguh-sungguh dan serius untuk mewujudkan cita-cita dengan cepat". Pesannya

Sementara, Kepala Bidang Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, Dr. A. Syifaul Qulub, S.Ag., M.E.I, menyampaikan KH Ahmad Dahlan adalah sosok yang perlu diteladani, cara berdakwah dalam bermasyarakat dan cara dalam melakukan kolaborasi untuk kepentingan Republik ini tentunya perlu dipahami dan diteladani dari apa yang telah dilakukan oleh KH Ahmad Dahlan.Selain itu, Gresik merupakan kota dan kabupaten yang dirintis oleh para leluhur murid KH Ahmad Dahlan dan sekarang sudah diteruskan oleh mahasiswa mahasiswi Universitas Muhammadiyah Gresik.

Tulisan: Azhar

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU