Optika.id - Optika.id - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan buka-bukaan soal Partai Demokrat yang resmi bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca Juga: Erick Thohir Sambangi Zulhas, Ada Apa ya?
Menurutnya, Partai Demokrat memiliki chemistry yang sama. Sehingga, tidak ada kendala saat memutuskan untuk berkoalisi.
"Chemistrynya cocok, tujuannya sama. Jadi tidak sulit," kata Zulhas, dalam sebuah acara di Jakarta, Jumat (22/9/2023).
"Cuma beberapa hari. Punya kesimpulan, deklarasi, mudah," sambungnya.
Zulhas juga mengatakan bahwa saat Partai Demokrat memutuskan untuk bergabung dalam KIM, pihaknya tidak mengajukan syarat apa pun, termasuk mendukung cawapres dari yang diusulkan oleh PAN, Erick Thohir. Zulhas menyebut Partai Demokrat pun boleh mengusulkan cawapres pilihannya.
Baca Juga: Zulkifli Hasan Diminta Mundur dari Ketua Umum PAN!
"Tidak pakai syarat. Tentu kalau mengusulkan (cawapres) boleh," kata Zulhas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Nggak ada ngomong soal syarat, nggak ada ngomong soal uang, nggak ada. Kami (PAN) ngusul cawapresnya Pak Erick," sambungnya.
Sebagai informasi, Partai Demokrat resmi mendeklarasikan bergabung ke KIM yang mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres). Keputusan ini diumumkan dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas) yang digelar Kamis (21/9) malam di Jakarta.
Baca Juga: Zulhas Siap Keliling Indonesia, Ajak Kader PAN Lanjutkan Pembangunan Jokowi
Adapun keputusan tersebut disambut baik oleh Zulhas. Zulhas juga turut menghadiri momen deklarasi bergabungnya Partai Demokrat ke KIM.
"Sekali lagi ahlan wa sahlan. Sebelumnya belum resmi, hari ini kan sudah resmi menyatakan bergabung menjadi Koalisi Indonesia Maju, PAN tentu menyambut baik," kata Zulhas.
Editor : Pahlevi