Bicara Gagasan, Anies Ungkap Dirinya Bisa Eksekusi Penguatan KPK

author Danny

- Pewarta

Sabtu, 23 Sep 2023 17:09 WIB

Bicara Gagasan, Anies Ungkap Dirinya Bisa Eksekusi Penguatan KPK

Optika.id - Bakal calon presiden Anies Baswedan bicara perlunya penguatan KPK dengan mengembalikan independensi lembaga antirasuah tersebut.

Baca Juga: Pilgub DKI Jakarta 2024: Muncul Nama Anies Baswedan, Ridwan Kamil Sampai Risma

Gagasan yang disampaikan Anies dalam acara 3 Bacapres Adu Gagasan di kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Selasa, 19 September 2023, itu sangat mungkin untuk dilaksanakan atau dieksekusi mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut kalau mendapat kepercayaan rakyat menjadi Presiden periode 2024-2029.

Anies relatif bisa mengeksekusi (gagasan penguatan KPK), jelas aktivis antikorupsi yang juga dosen Fakultas Hukum Universitas Andalas Feri Amsari, kemarin.

Alasannya, pertama, Anies memiliki komitmen pemberantasan korupsi sejak lama. Bahkan jauh sebelum menduduki jabatan publik.

Bagi saya, tidak hanya ada modal cara berpikir yang antikorupsi. Karena harus diakui, kan dari awal dia (Anies) bicara soal antikorupsi (sejak) di (Universitas) Paramadina, jelasnya.

Kedua, kedekatan mantan Rektor Universitas Paramadina itu dengan eks penyidik KPK yang legendaris Novel Baswedan. Menurutnya, hubungan dua Baswedan ini tidak hanya secara kekeluargaan. Tapi juga punya ikatan ideologis.

Baca Juga: Ini Prediksi Pakar Soal Putusan MK pada Sengketa Hasil Pilpres 2024

Relasi ideologis antikorupsi Baswedan-Baswedan ini menarik ya, paparnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karena memungkinkan untuk dilaksanakan tersebut, menurutnya, publik menunggu komitmen-komitmen Anies terkait pemberantasan korupsi. Karena ini topik yang sangat menguntungkan Anies dibandingkan dua calon yang lain, tandasnya.

Sebelumnya saat berbicara di acara yang dipandu Najwa Shihab dariNarasi TVSelasa lalu, Anies menegaskan KPK harus kembali independen seperti dulu. Khususnya seperti sebelum revisi Undang-Undang UU KPK.

Baca Juga: Anies Ngaku Belum Lebaran dengan Cak Imin, Jadwal Padat?

Konkretnya, ketika ada revisi (UU) yang membuat staf KPK, karyawan KPK menjadi ASN sebagaimana ASN yang lain, otomatis mereka tidak lagi memiliki ruang untuk mandiri. (Itu) satu. Yang kedua adalah posisinya (KPK) yang berada di bawah presiden. Bila di bawah presiden, dan diberikan ruang yang bebas, maka itu lain, ucapnya.

Meski mendorong KPK kembali independen, Anies berharap kinerja lembaga antikorupsi tersebut tetap diawasi sebagaimana lembaga penegak hukum lainnya.

Tidak ada malaikat di negeri ini. Ini adalah semuanya manusia. Manusia punya kecenderungan mendapatkan kekuasaan, dia bisa abuse of power (penyalahangunaan kekuasaan )itu. Termasuk juga yang berada di dalam KPK, tandasnya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU