Hadiri Dialog Terbuka, Ketum PP Muhammadiyah Singgung Peran Anies Saat Perjuangan Kemerdekaan

author Eka Ratna Sari

- Pewarta

Rabu, 22 Nov 2023 11:07 WIB

Hadiri Dialog Terbuka, Ketum PP Muhammadiyah Singgung Peran Anies Saat Perjuangan Kemerdekaan

Optika.id - Ketua Umum (Ketum) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyinggung peran yang dimainkan oleh Abdurrahman Baswedan, seorang tokoh pahlawan dan juga kakek dari calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah pada Rabu (22/11/2023). Haedar Nashir menggambarkan, "Seorang tokoh jurnalis, Abdurrahman Baswedan, yang cucunya ada di sini, dia seorang pejuang kemerdekaan lewat tulisannya dan dia mendirikan Persatuan Arab Indonesia."

Haedar Nashir memuji sosok Abdurrahman Baswedan karena memiliki semangat kebangsaan yang tinggi. Menurutnya, hal itu terlihat dari cara komunikasinya dan cara berpakaian yang sering diaplikasikan, seperti penggunaan blankon dan penggunaan bahasa Jawa. "Dia yang memobilisasi masyarakat Arab untuk bersatu dan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Tagar Gibran Takut Menggema di Media X Usai Tak Hadir dalam Acara Dialog Muhammadiyah

Haedar Nashir juga menyebut bahwa Abdurrahman Baswedan menjadi salah satu tokoh yang turut memimpin, bersama Agus Salim, Rasjidi, dan Kahar Muzakir, dalam upaya mencari dukungan kemerdekaan Indonesia di Timur Tengah. "Dia bahkan membawa surat dukungan dari Mesir dengan menghadapi berbagai kesulitan di setiap bandara karena pada saat itu Indonesia tengah diduduki kembali oleh Belanda dan sekutu. Namun, akhirnya dia selamat sampai di Jakarta dan berhasil membawa surat dukungan dari Mesir untuk kemerdekaan Indonesia," kata Haedar Nashir.

Baca Juga: Capres Koalisi Indonesia Maju Janji Akan Tangani Konflik Papua!

Haedar Nashir menyatakan bahwa dari sosok Abdurrahman Baswedan, semua warga Indonesia bisa belajar bahwa para pendiri negara memiliki semangat patriotisme dan dedikasi yang tak terhingga. "Hari ini, kita akan berdialog dengan calon presiden dan wakil presiden, dan saya yakin bahwa mereka memiliki jejak sejarah, pemikiran, reputasi, dan dedikasi yang sangat tinggi," ujarnya.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU