Optika.id - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meluncurkan Government Public Relations (GPR) Academy BPSDM Jatim Bootcamp 2023 di Hotel Platinum Tunjungan Surabaya pada hari Senin (4/12/2023).
Acara dimulai dengan penekanan tombol sirine oleh Gubernur Khofifah dan sejumlah tokoh penting seperti Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo RI, Usman Kansong, Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, CEO Humas Indonesia Asmono Wikan, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, dan Kepala BPSDM Provinsi Jatim Ramliyanto.
Baca Juga: Pemilu Segera Datang, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jatim Jaga Persatuan
Dalam pidatonya, Gubernur Khofifah mengatakan bahwa peran Hubungan Masyarakat (Humas) bukan hanya tentang menjaga reputasi lembaga atau organisasi, tetapi lebih dari itu, ia berharap Humas dapat menjadi model yang bisa diadopsi oleh pihak lain.
"Saya ingin menyampaikan bahwa humas tidak hanya menjaga reputasi. Tetapi humas bisa menjadi referensi dan kemudian direplikasi oleh yang lain," ujarnya.
Khofifah menekankan bahwa selain menjaga reputasi, tugas humas juga meliputi kemampuan untuk menyebarluaskan keberhasilan program-program agar dapat diadopsi oleh yang lain.
"Saya termasuk yang sering mengingatkan kawan-kawan agar memiliki sensitivitas untuk bisa menyampaikan pesan-pesan strategis dan hasil-hasil yang mungkin bisa direplikasi oleh daerah-daerah lain," ungkapnya.
Baca Juga: HUT ke-78, Khofifah Kunjungi Makam Presiden Soekarno
Gubernur Khofifah juga menjelaskan bahwa peran humas tidak hanya pada aspek penyampaian informasi kepada publik, tetapi juga pada kemampuan membuat dampak yang bermanfaat saat pesan yang disampaikan dapat diadopsi dan dijadikan referensi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Saya berharap apa yang dibangun dalam pertemuan ini akan membawa pikiran-pikiran strategis, semangat yang luar biasa, dari pertemuan pikiran menjadi pertemuan program, Insyaallah akan maju dan melaju," tambahnya.
Kepala BPSDM Provinsi Jatim, Ramliyanto, juga melaporkan bahwa kegiatan GPR Academy National Bootcamp 2023 adalah respons konkrit Pemerintah Provinsi Jatim dalam membangun kesadaran akan pentingnya menjaga reputasi positif pemerintah di mata masyarakat melalui kegiatan kehumasan yang profesional.
Baca Juga: Peringatan Hari Jadi Jatim di Grahadi Terbuka untuk 780 Undangan Umum. Begini Cara Daftarnya
Usman Kansong, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo RI, menilai bahwa gagasan Gubernur Khofifah tentang peran humas adalah sesuatu yang positif, bahwa peran humas tidak hanya terbatas pada reputasi tetapi juga harus menjadi referensi dan model yang dapat diadopsi.
Sementara itu, Gubernur Khofifah menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah Peduli Humas Indonesia dalam bentuk Piagam Penghargaan yang diserahkan oleh CEO Humas Indonesia, Asmono Wikan.
Acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting termasuk Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo RI, Sekdaprov Jatim, CEO Humas Indonesia, Ketua Dewan Pers, Kepala BPSDM Provinsi Jatim, dan beberapa tokoh lainnya.
Editor : Pahlevi
