Gibran Hadiri Deklarasi Dukungan di Jakarta!

author Danny

- Pewarta

Kamis, 07 Des 2023 08:10 WIB

Gibran Hadiri Deklarasi Dukungan di Jakarta!

Optika.id - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri deklarasi Pergerakan Perempuan Muda Nahdliyin (Perdana) kepada pasangan Prabowo-Gibran di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu malam (6/12/2023).

Kehadiran Gibran ini tentu menimbulkan pertanyaan. Sebab acara deklarasi Perdana diadakan pada hari kerja dan Walikota Solo itu tidak memakan waktu lama.

Baca Juga: Gibran Garis Keras (GGK) Dukung Fandi Utomo Bersaing di Pilbup Sidoarjo

Namun Gibran bisa hadir di acara deklarasi Perdana ini karena dilakukan pada malam hari. Enggak (cuti), iya (langsung) dari Solo, kata Gibran menjawab pertanyaan wartawan.

Dalam sambutannya, Gibran memastikan dirinya dan Prabowo memperjuangkan Asta Cita dalam visi dan misi Prabowo-Gibran.

Kita mengenalkan makan siang gratis, (pengentasan) stunting. Lalu kami mengenalkan yang sekarang sudah berjalan Kartu Prakerja, 51 persen penerima manfaatnya kaum perempuan, nanti kami lanjutkan kalau untuk penyandang disabilitas, ucap Gibran.

Sementara itu Ketua Perdana, Ita Chumaeroh, menitipkan berbagai isu terkait pemberdayaan perempuan dan anak. Pertama, strategi penguatan percepatan penurunan angka stunting.

Baca Juga: Gibran No Komen Soal Namanya Masuk Bursa Pengganti Ketum Golkar

Kedua, penguatan strategi pencegahan dan penanganan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketiga, peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan dan berperspektif gender.

"Keempat, peningkatan strategi pencegahan perkawinan anak. Kelima, strategi penguatan, dan upaya penurunan pekerja anak. Keenam, peningkatan pola pengasuhan anak yang berkualitas dan berperspektif kesetaraan dan keadilan gender," papar Ita.

Baca Juga: Wapres Gibran: Anggaran Makan Gratis Berbeda Tiap Daerah

Tak hanya itu, bila memenangkan Pilpres 2024, Prabowo-Gibran diminta memperkuat nilai-nilai nasionalisme serta moderasi beragama untuk mencegah radikalisme.

"Ke depan, peningkatan akses pendidikan dan digitalisasi bagi anak daerah terdepan, terluar, dan tertinggal. Kesembilan, penguatan cakap digital untuk perempuan dan anak dalam rangka keamanan di dunia siber," tutup Ita.

Editor : Pahlevi

BERITA TERBARU