Optika.id - Juru Kampanye Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Aryo Seno Bagaskoro, menilai Prabowo Subianto gagal tampil seperti sosok Jokowi dalam Debat Capres perdana yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Selasa (12/12/2023) malam.
Seno mengatakan, Capres nomor urut 1 Anies Baswedan konsisten dengan gagasan perubahannya. Sedangkan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto terlihat gagal tampil seperti gaya Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Seno Bagaskoro: Pertemuan Prabowo-Mega Tak Menentukan Posisi PDIP Kedepan
"Pak Anies tetap menjadi antitesis, punya narasi perubahan yang konsisten. Pak Prabowo, sayang sekali ternyata hari ini agak gagal menjadi Pak Jokowi," kata Seno di Media Center (Medcen) TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta Pusat.
Bukan tanpa sebab, anak muda berprestasi berusia 21 tahun ini menilai, Prabowo kerap terpancing emosi dalam perdebataan. Prabowo sering emosi ketika dilontarkan pertanyaan dari capres lain.
Baca Juga: Langkah PDIP Kedepan?, Politisi Muda Ini Sebut Akan Ditentukan Melalui Kongres
"Sering kali publik membaca Pak Prabowo ini sangat tenang, gemoy, ingin meniru gaya Pak Jokowi, ternyata hari ini agak kurang berhasil dalam menampilkan itu," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, lanjut Seno, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo tampil dengan sangat baik. Ganjar menyampaikan visi dan misi yang jelas, serta memiliki komitmen yang tegas pada isu berkaitan dengan tema debat perdana ini.
Baca Juga: Debat Perdana Capres Jadi Buah Bibir di Media Sosial
"Pak Ganjar menjadi calon yang paling tegas dari menyampaikan statement dan isu-isu penegakan hukum, terkait pelanggaran HAM masa lalu. Pak Ganjar memberikan pandangan yang sangat tegas, sangat clear," tandasnya.
"Kami bangga bahwa pasangan Ganjar dan Mahfud lah yang menampilkan performa paling baik," pungkasnya.
Editor : Pahlevi
