Optika.id - Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 2 sekaligus Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tidak merasa terganggu dengan adanya spanduk penolakan terhadap dirinya yang bertuliskan Solo Bukan Gibran maupun teriakan yel-yel.
Spanduk bertuliskan Solo Bukan Gibran ini terpampang di dekat RS Brayat Minulya, Solo. Sementara yel-yel serupa diteriakkan para Satgas PDIP saat kunjungan capres nomor 3, Ganjar Pranowo, di Taman Sunan Jogo Kali.
Baca Juga: Setara Institute: Prabowo-Gibran Akan Bawa Indonesia ke Otoritarianisme 2.0
Ya, enggak apa-apa, ujar Gibran di Balaikota Solo, Rabu (27/12/2023).
Di tengah adanya penolakan terhadap dirinya tersebut, Gibran sendiri mengaku tetap optimistis bisa meraih banyak suara masyarakat Kota Solo untuk Pilpres 2024.
Ya, optimistis saja. Makasih, ucap Gibran singkat, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.
Sebelumnya, saat apel siaga 1.000 Satgas PDIP di Taman Sunan Jogo Kali, sejumlah satgas diketahui meneriakkan yel yel Solo Bukan Gibran. Saat itu masih ada Capres Ganjar yang tengah melayani foto dengan sejumlah Satgas.
Baca Juga: Masyarakat Sipil Demo di KPU, Minta Paslon 02 Didiskualifikasi
Ketika dikonfirmasi, Ganjar menanggapi dengan santai. Dia menganggap itu bagian dari semangat kader untuk memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mungkin itu semangat mereka, ujar Ganjar.
Ganjar mengaku optimis dan yakin Ia akan menang di Solo.
Baca Juga: Akademisi Unair: Khofifah Sosok Dibalik Suksesnya Prabowo-Gibran Dulang 65 Persen Suara di Jatim
Insyaallah Soloraya menang, tegasnya.
Terpisah, Ketua DPC PDIP sekaligus mantan Walikota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, mengaku tidak tahu dengan pemasangan spanduk bertuliskan Solo Bukan Gibran yang belakangan sudah dicopot tersebut.
Aku ora ngerti, aku ora tau masang koyo ngono. (Saya tidak tahu, saya tidak pernah memasang seperti itu-red). Ngapain ngurus-ngurus kayak gitu, tegas Rudy.
Editor : Pahlevi